Berita Foto
Rabu, 15 Februari 2012 - 13:59 WIB

KEPRIHATINAN BERUJUNG BENTROKAN -

Redaksi Solopos.com  /  Is Ariyanto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JIBI/HARIAN JOGJA/DESI SURYANTO

KEPRIHATINAN BERUJUNG BENTROKAN –– Sejumlah anggota Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) memaksa seniman Bramantyo Prijosusilo (naik andong) turun dari andong saat menggelar pertunjukan di depan Markaz Pusat Majelis Mujahidin di Jalan Karanglo, Kotagede, Bantul, Rabu (15/2/2012). MMI menolak pertunjukan seni Social Sculpture atau patung sosial berjudul ”Aku Melawan Perusakan Atas Nama Agama” karya Bramantyo Prijosusilo yang merupakan bentuk keprihatinan terhadap merebaknya radikalisme yang mengancam keberadaan negara dan ketenteraman bangsa Indonesia. Bramantyo belum sempat menggelar pertunjukannya akibat puluhan anggota Majelis Mujahidin Indonesia keburu mengeroyoknya, dan polisi membawanya ke Polres Bantul untuk diamankan.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif