SOLOPOS.COM - ILUSTRASI (JIBI/SOLOPOS/Is Ariyanto)

Harianjogja.com, JOGJA-Jumlah kepesertaan tenaga kerja di Jamsostek per November 2013 baru mencapai 230.782 tenaga kerja. Jumlah tersebut masih sangat rendah apabila dibandingkan dengan jumlah tenaga kerja yang ada di DIY. Saat ini tenaga kerja di DIY mencapai 1,5 juta sampai 1,7 juta orang.

“Jumlah tenaga kerja yang sudah menjadi peserta baru sekitar 25 persen dari total tenaga kerja yang ada di Jogja, baik formal maupun informal. BPJS yang akan berlaku tahun depan akan mewajibkan dan mengharuskan baik perusahaan maupun orang per orang untuk menjadi peserta BPJS Kesehatan ataupun BPJS Ketenagakerjaan,” kata Kepala Cabang Jamsostek DIY Heru Prayitno, Selasa (17/12/2013).

Promosi Vonis Bebas Haris-Fatia di Tengah Kebebasan Sipil dan Budaya Politik yang Buruk

Untuk memperluas sosialisasi dan mempercepat penetrasi BPJS Ketenagakerjaan, Heru mengungkapkan perluasan basis layanan ke semua sektor. Salah satu langkah yang telah dilakukan yakni adanya layanan pendaftaran kepesertaan Jamsostek di lingkungan perbankan. Ke depannya institusi ini akan menggandeng sektor usaha BUMN lainnya untuk dapat merangkul lebih banyak kepesertaan.

“Langkah ini merupakan cara kami untuk dapat mendekatkan diri dengan masyarakat dan tenaga kerja yang belum terlayani jaminan ketenagakerjaan,” jelas Heru.

Sampai saat ini peserta Jamsostek di sektor formal baru 3.216 perusahaan dengan jumlah tenaga kerja 134.637 peserta. Sedangkan untuk pekerja informal termasuk di dalamnya tenaga kerja Luar Hubungan Kerja (LHK) baru mencapai 23.520 orang. Kepesertaan Jamsostek di sektor jasa konstruksi saat ini mencapai 72.625 orang, di mana tenaga kerja tersebut merupakan peserta penerima JKK dan JK.

“Hingga November ini ada penambahan kepesertaan kami mencapai 512 perusahaan dengan 37.701 tenaga kerja di wilayah DIY,” kata Heru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya