SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Espos)–UPTD Terminal Tirtonadi Solo mulai mengoperasikan pasukan pengamanan terminal (Paspamter) untuk meningkatkan kondusivitas lingkungan terminal.

Tidak sembarangan, Paspamter terdiri dari unsur petugas kaya pengalaman dalam hal selidik menyelidiki. Selain ditempatkan di pos pengamanan, Paspamter juga harus berpatroli lingkungan terminal. Penjelasan tersebut disampaikan Kepala UPTD Terminal Tirtonadi, Muhammad Arif M, saat ditemui Espos, di ruang kerjanya, Jumat (18/6).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Sudah ada Paspamter yang jumlahnya mencapai 20 personel. Pasukan ini adalah pengamanan internal terminal yang ditunjuk berdasar profesionalitas atau kemampuan masing-masing. Contoh saja, ada personel yang telah membongkar puluhan tindak pencopetan,” ujarnya.

Arif menjelaskan, Paspamter akan tetap berkoordinasi dengan petugas kepolisian yang ditempatkan di terminal. Justru dalam praktiknya di lapangan, Paspamter akan menekankan pada kerja sama yang apik dengan kepolisian. Alasan pembentukan Paspamter sendiri juga dilatarbelakangi agenda tahunan Mudik Lebaran 2010. Dimana risiko terjadinya kerawanan sosial meningkat baik oleh pencopet atau pelaku tindak kejahatan lainnya.

Pada bagian lain, seorang pengguna jasa terminal, Choiri, 22, asal Cilacap, Jawa Tengah (Jateng), berharap pengoperasian Paspamter bisa optimal. Fokus pengoperasian Paspamter sendiri diharapkan pada upaya pencegahan tindak kejahatan. Utamanya pada malam hari yang paling rawan kejahatan. “Ya jangan hanya konsepnya saja. Petugasnya harus benar-benar aktif memantau dan menciptakan rasa aman nyaman kepada pengguna terminal,” ungkap dia.

kur

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya