Kepala Terbentur Mesin Bajak Sawah, Petani Kedungupit Sragen Meninggal
Seorang petani ditemukan meninggal dunia di areal persawahan Kedungupit, Sragen, diduga karena kepala terbentur setang mesin pembajak sawah atau traktor.
Solopos.com, SRAGEN — Seorang petani asal Kedungupit, Kecamatan Sragen Kota, Sragen, Sugiyo, 59, ditemukan meninggal dunia dengan posisi tengkurap di areal persawahan desa setempat, Minggu (24/7/2022) sekitar pukul 14.30 WIB.
Petani tersebut meninggal diduga karena kepala atau rahang kirinya terbentur setang mesin pembajak atau traktor yang tengah dikemudikannya. Kasi Humas Polres Sragen, AKP Suwarso, mengungkapkan petugas medis Puskesmas Sragen Kota dan Tim Inafis Polres Sragen sudah memeriksa jasad korban.
PromosiBorong Penghargaan, Tokopedia Jadi Marketplace Favorit UMKM
Namun, tim medis dan Inafis tak menemukan tanda-tanda bekas penganiayaan atau kekerasan pada tubuh korban. Korban meninggal dunia murni karena terbentur setang mesin pembajak sawah.
Keluarga juga telah menerima kondisi petani asal Kedungupit, Sragen, yang meninggal tersebut sebagai musibah dan takdir. Keluarga keberatan jenazah korban diautopsi.
Jenazah korban lalu diserahkan kepada keluarga untuk proses pemakaman. Suwarso menuturkan kronologi kejadian itu bermula pada pukul 13.00 WIB, korban pamit ke sawah untuk memindahkan mesin pembajak sawah.
Baca Juga: Kecelakaan di Dayu Sragen, Pengendara Motor dan Pejalan Kaki Meninggal
“Kemudian pukul 14.30 WIB, salah satu saksi melihat ada seseorang yang tengkurap di dekat mesin pembajak sawah,” tambahnya saat dihubungi Solopos.com melalui Whatsapp, Minggu (24/7/2022)
Korban diduga hendak memindahkan mesin pembajak tersebut ke jalan kampung. Namun karena tidak kuat akhirnya kepala sebelah kiri atau rahang kiri korban terkena setang pembajak sawah.
Selanjutnya saat saksi melihat dan mengecek kondisi korban ternyata telah meninggal dunia. Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sragen, Ismail Joko Sutrisno, mengatakan proses evakuasi dilakukan bersama warga sekitar.
Baca Juga: Warga Sragen Tak Akan Kelaparan, Beras Surplus 145.902 Ton/Tahun
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini". Klik link https://t.me/soloposdotcom kemudian join/bergabung. Pastikan Anda sudah menginstall aplikasi Telegram di ponsel.
Solopos.com Berita Terkini