Kendaraan Roda 3 Nyemplung di Sungai di Klaten Utara, Pengemudi Shock

Solopos.com, KLATEN—Kecelakaan tunggal melibatkan kendaraan roda tiga Viar terjadi di Jl. Sersan Sadikin No. 75, Gergunung, Klaten Utara, Senin (4/10/2021) pukul 13.15 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun pengemudi kendaraan roda tiga masih shock pascakecelakaan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, kecelakaan tunggal tersebut terjadi di depan Kedai Nikmat Roso Spesial Seafood di Girimulyo RW 004, Gergunung, Klaten Utara. Semula, kendaraan roda tiga Viar dari arah selatan ke utara dikendarai Adi, 31(seorang karyawan Toko MU di Jonggrangan, Klaten Utara.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Waktu itu, Adi mengangkut gas melon dan gula dari Srago. Selain mengangkut barang dagangan, di bak belakang juga terdapat karyawan Toko MU lainnya, yakni Adit.

Baca Juga: Omah Baca Nawala Solo: Njupuk Sakcukupe, Menehi Sak Ikhlase

Setelah melewati traffic light GOR Gelarsena, kendaraan roda tiga yang dikendarai Adi itu sampai di lokasi kejadian. Tiba-tiba ban belakang sebelah kiri keluar dari aspal sebelum akhirnya kecemplung di sungai di pinggir Jl. Sersan Sadikin. Sungai tersebut sedalam 1,5 meter. Saat kejadian, sungai dalam kondisi asat alias tak ada airnya.

“Kendaraan roda tiga sebenarnya berjalan pelan. Saya sudah diingatkan Mas Adi yang di belakang agar jangan terlalu minggir. Tiba-tiba, kendaraan terlalu ke kiri dan nyemplung itu. Saya itu baru trainning di Toko MU per hari ini. Saya juga baru mengendarai kendaraan Viar kali ini. Saya masih shock. Bagian kaki kanan dan pinggang masih njarem [ke depan, Adi diproyeksikan untuk belanja barang menggunakan kendaraan roda tiga, Viar di Toko MU. Sehingga diharapkan bisa mengendarai kendaraan roda tiga],” kata Adi, saat ditemui wartawan di Toko MU Jonggrangan, Klaten Utara, Senin (4/10/2021).

Hal senada dijelaskan Adit selaku penumpang kendaraan roda tiga Viar yang kecemplung di sungai di pinggir Jl. Sersan Sadikin Klaten. Sebelum terjun ke sungai yang tak ada airnya, Adit sempat bertukar posisi dengan temannya Adi.

Baca Juga: Disdik Kota Solo Pastikan ANBK Tak Pengaruhi Nilai Rapor

“Awalnya yang berada di depan saya. Di traffic light Sangkal Putung berganti posisi dengan Mas Adi. Semula saya pikir sudah bisa [sebelum terlalu minggir dan kecemplung di sungai]. Setelah kejadian itu, saya tidak sakit apa-apa. Saya masih bisa bekerja,” katanya.

Seorang karyawan di Kedai Nikmat Roso Spesial Seafood Jl. Sersan Sadikin, Indah, 40, mengatakan peristiwa kendaraan roda tiga nyemplung di sungai depan warung makannya menimbulkan suara keras.

“Tadi terdengar suara keras. Begitu dicek, ternyata ada kendaraan roda tiga yang kecemplung di sungai. Saya sendiri ikut bantun angkat-angkat gas tadi,” katanya