Kendaraan Berat Boleh Lewat Simpang Joglo Solo, Kecuali Pada Jam Ini

Solopos.com, SOLO — Pengemudi truk dan kendaraan berat diizinkan untuk melewati Simpang Joglo Solo selama proses pembangunan rel layang tahap pertama berlangsung.

Sebelumnya, Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jawa Bagian Tengah (BTP Jabagteng) dan Dinas Perhubungan (Dishub) Solo mengarahkan agar kendaraan berat lewat jalan tol untuk menghindari macet di Simpang Joglo.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Namun, para sopir truk dan kendaraan berat tetap nekat melewati Simpang Joglo dan berujung pada kemacetan saat jalan di simpang itu kian menyempit. Site Manajer Proyek Pembangunan Jalur KA Elevated Solo Balapan-Kadipiro, Dendy Purbowo, mengatakan sopir truk tetap boleh melewati simpang Joglo.

Kendaraan berat hanya dilarang melintasi Simpang Joglo, Solo, saat proyek berjalan yaitu pada pukul 21.00 WIB hingga pukul 06.00 WIB setiap harinya. Ia menambahkan truk golongan III, IV, V tetap boleh melewati Simpang Joglo meskipun mengakibatkan kemacetan.

“Tetapi ketika masuk waktu pengerjaan proyek pukul 21.00 WIB hingga pukul 06.00 WIB, mereka dilarang melintas,” jelasnya kepada para wartawan, Selasa (16/6/2022).

Baca Juga: Penutupan Simpang Joglo Solo: Kendaraan Berat Nekat Lewat Bikin Macet

Lebih lanjut, Dendy mengatakan akan sangat sulit untuk menutup akses Simpang Joglo secara penuh untuk para pengemudi truk. Hal itu lantaran Simpang Joglo merupakan jalan nasional dengan posisi yang sangat strategis dan vital untuk perekonomian.

Pembuatan Detour Track

“Jadi selama pembangunan tahap pertama, truk tetap boleh lewat di siang hari, tetapi ketika mulai pukul 21.00 WIB memang akses kami tutup untuk pengerjaan proyek,” ujarnya.

Mengenai progres pengerjaan proyek Simpang Joglo, sejauh ini sudah memasuki tahap pembuatan detour track. Proyek itu untuk menggeser rel ke sebelah selatan.

Baca Juga: Proyek Di Simpang Joglo Solo Sempat Terhambat Gegara Pipa PDAM Bocor

“Sejauh ini pemasangan box culvert sudah selesai, dan pengerjaan detour track di sisi barat dan timur juga sudah rampung, tinggal pengerjaan yang di depan Simpang Joglo,” ucapnya.

Manajemen rekayasa lalu lintas (MRLL) pada proyek pembangunan rel layang Simpang Joglo Solo tahap I itu memfokuskan pada kendaraan berat yang dialihkan ke jalan tol. Sedangkan untuk kendaraan kecil dari arah Jl Ki Mangunsarkoro yang menuju simpang Joglo dialihkan ke Jl Ahmad Yani.

Selain itu kendaraan kecil dari arah Jl Sumpah Pemuda dan jalan Solo-Purwodadi yang menuju simpang Joglo, dialihkan ke Jl Kolonel Sugiono menuju Jl A Yani.