SOLOPOS.COM - Ilustrasi (spunout.ie)

Solopos.com, SOLO — Sebenarnya selama ini jerawatmu membandel atau justru penanganannya yang masih keliru? Ternyata setiap orang bisa punya jenis jerawat berbeda tergantung tipe bekas jerawatnya.

Setiap jenis bekas jerawat ini pun punya penanganan beragam. Salah dalam mengenali jenis jerawat bisa berakibat treatment yang kita pilih selama ini justru bikin jerawat kita semakin meradang dan butuh waktu yang lebih lama untuk menghilangkan bekasnya.

Promosi 796.000 Agen BRILink Siap Layani Kebutuhan Perbankan Nasabah saat Libur Lebaran

Karenanya sebelum memilih jenis pengobatan apa yang cocok untuk penanganan problem jerawat, kenali dulu jenis bekas jerawat yang kerap dialami oleh kulit orang Indonesia berikut ini, yuk!

PIH (Post Inflammatory Hyperpigmentation)

Bekas jerawat jenis ini punya karakteristik berwarna coklat kehitaman akibat dari produksi melamin yang berlebih karena kulit yang stres dan mengalami inflamasi sehingga produksi melanin meningkat. Akibatnya apa? Muncul lah noda hitam di bekas jerawat tersebut.

Noda ini kerap mengganggu penampilan wajah dan sulit dihilangkan apabila kandungan skincare yang dipilih keliru. Padahal sebenarnya tidak sulit untuk mengatasinya jika solusi yang dipilih tepat. Pilih lah skincare yang mengandung agen pencerah, seperti Niacinamide, alpha arbutin dan sejenisnya. Sehingga bekas jerawat jenis PIH ini bisa ditangani dengan lebih maksimal.

PIE (Post Inflammatory Erythema)

Jenis bekas jerawat ini punya warna kemerahan akibat membesarnya pembuluh darah karena inflamasi. Pemilik bekas jerawat jenis PIE biasanya kerap membiarkan wajahnya terpapar matahari secara langsung, terbiasa memencet jerawat dan menggunakan produk skincare yang keliru. Bekas jerawat berwarna kemerahan juga keunguan ini lebih sering ditemukan pada kulit orang Indonesia yang berwarna cerah.

Dilansir dari laman Beautynesia, jangan lakukan treatment yang bersifat physical maupun chemical exfoliation karena rentan berakibat terjadinya iritasi kulit dan keduanya juga tidak mampu membuat pembuluh darah memudar.

Produk skincare paling tepat untuk pemilik bekas jerawat PIE yaitu yang mengandung Niacinamide dan Vitamin C dan pilihlah treatment tambahan laser di klinik terdekat dengan sebelumnya melakukan konsultasi pada dokter.

Melati, seorang Make Up Artist (MUA) asal Pekanbaru, dalam laman Instagramnya @melatisuminingrum kerap berbagi cerita perihal jerawat yang dialaminya, juga bagaimana jerawat meradang yang dia alami di sebagian besar kulit wajahnya berhasil mereda setelah penggunaan produk Shanoom Beauty Skincare hanya dalam waktu 1 bulan.

Jerawat yang diderita oleh Melati adalah jenis PIE (Post Inflammatory Erythema). Produk Shanoom yang mengandung Niacinamide, Alpha Arbutin juga Collagen terbukti efektif menghempaskan jerawatnya yang meradang dan menghilangkan bekas kemerahan.

“Kulit jadi lebih lembab dan bekas jerawat benar-benar memudar,” ujar Melati di posting Instastorynya setelah 3 bulan pemakaian rutin.

Karenanya mengenali jenis bekas jerawat adalah faktor penting untuk mengetahui jenis kandungan skincare dan perawatan apa yang paling efektif untuk menghempaskan jerawat dengan maksimal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya