SOLOPOS.COM - Ilustrasi stres di tempat kerja. (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Masyarakat diminta mengenali dan mewaspadai gejala stres akibat pekerjaan. Hal ini bertujuan supaya produktivitas di tempat kerja terjaga. Untuk menjaga kesehatan mental simak ulasannya di tips sehat kali ini.

Dokter spesialis kedokteran jiwa dari Rumah Sakit Umum Daerah Tarakan, Jakarta, dr. Zulvia Oktanida Syarif, Sp.KJ mengingatkan agar masyarakat mewaspadai gejala gangguan mental di tempat kerja agar tak mengganggu produktivitas.

Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius

“Mungkin seseorang tidak ada diagnosis gangguan mental, tapi, sebenarnya sedang tidak sehat secara mental. Ada yang seperti itu, jadi harus diwaspadai,” kata Zulvia dalam webinar Menjaga Kesehatan Mental di Tempat Kerja dikutip dari Antara pada Sabtu (24/2/2024).

Zulvia menjelaskan gejala gangguan mental yang dialami seseorang terkait pekerjaan umumnya meliputi sulit tidur, stres akibat tekanan pekerjaan, kehilangan motivasi untuk memulai pekerjaan, hingga interaksi dengan keluarga berkurang lantaran banyaknya pekerjaan. Menurut dia, gejala-gejala tersebut berdampak pada tingkat produktivitas yang semakin menurun.

Gejala gangguan mental akibat pekerjaan dapat terjadi karena beberapa faktor antara lain tuntutan pekerjaan yang tinggi, budaya organisasi yang tidak kondusif, budaya perundungan, hingga pelecehan menyebabkan seseorang merasa tertekan dan mengalami stres. Tidak hanya itu, jam kerja yang terlalu panjang juga menyebabkan seseorang mengalami kelelahan dan berakibat pada kesehatan mental.

“Harus siap setiap saat padahal lagi di rumah, lagi cuti, lagi liburan, tapi, masih mengurus pekerjaan. Ini yang membuat pekerja merasa tertekan, jadi, tidak sehat secara mental,” kata Zulvia.

Dia menyarankan seseorang yang merasa mengalami stres akibat pekerjaan disarankan untuk melakukan sedikit hal yang berbeda saat berada di lingkungan kerja dengan tujuan agar dia merasa nyaman.

Apabila cara itu kurang efektif, pekerja disarankan untuk cuti untuk menyegarkan pikiran sehingga siap bekerja kembali pada waktunya.

“Ambil rute beda ke tempat kerja, atau naik moda transportasi yang berbeda. Bisa juga dengan membuat lingkungan kerja semakin ceria lewat musik atau menghias tempat kerja,” kata dia.

Cara terakhir untuk mengatasi stres akibat pekerjaan adalah berkonsultasi dengan psikolog agar dapat ditangani secara tepat.

“Mungkin ingin cerita, mengeluarkan unek-unek supaya lebih lega. Mungkin cara ini membantu seseorang lebih bijaksana dalam mengambil keputusan di tempat kerja,” ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya