Solopos.com, WONOGIRI — Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Bulan Bintang atau PBB Wonogiri mengajukan 50 nama bakal calon legislatif atau bacaleg dengan komposisi perempuan lebih banyak dibandingkan laki-laki untuk Pemilu 2024.
Pantauan Solopos.com, rombongan DPC PBB datang ke Kantor KPU pada Minggu (14/5/2023) siang. Terlihat di antara mereka seorang pria yang dipapah saat berjalan. Dia adalah Ketua DPC PBB Wonogiri, Samsi Suryo Darmanto.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Meski mengalami gejala stroke dan harus dipapah saat berjalan, Suryo memaksa tetap ikut dan memimpin rombongan pengurus DPC dan bacaleg yang didaftarkan ke Kantor KPU.
Suryo menyebut hal itu sudah menjadi kewajiban dan tanggung jawab dia sebagai Ketua DPC PBB untuk mengantarkan daftar bacaleg kepada KPU Wonogiri. Hal itu juga sebagai bukti PBB Wonogiri serius dalam menghadapi Pemilu 2024.
“Ini sudah menjadi tanggung jawab saya. Saya tidak ingin merepotkan teman-teman. Yang penting sudah berusaha semaksimal mungkin,” ungkap Suryo saat diwawancarai Solopos.com di Kantor KPU Wonogiri.
Suryo mengatakan PBB Wonogiri mengajukan 50 bacaleg pada Pemilu 2024. Sebanyak 60% atau 30 bacaleg di antaranya merupakan perempuan dan 20 lainnya laki-laki.
Tidak ada alasan khusus mengapa jumlah bacaleg perempuan lebih banyak ketimbang laki-laki. “Nanti yang menentukan [jumlah kursi DPRD Wonogiri untuk PBB] Tuhan Yang Mahakuasa, yang penting kami usaha, ikhtiar,” kata Suryo.
Menurut dia, meski jumlah bacaleg perempuan PBB Wonogiri lebih banyak, semangat dan kualitas kemampuan mereka sama sekali tidak kalah dibanding parpol lain yang memiliki bacaleg laki-laki lebih banyak. Bahkan PBB Wonogiri meyakini para perempuan lebih telaten dan bijak dalam memimpin.
“Laki-laki dan perempuan itu kan bedanya hanya jenis kelamin. Tapi untuk hal lain, tidak ada perbedaan, apalagi dalam hal ini [politik] mereka sama, memiliki tujuan yang sama. Soal pikiran dan kebijaksanaan, mereka sama dengan laki-laki,” ujar dia.
Pada kesempatan itu, Suryo mengajukan bacaleg didampingi sekretaris, bendahara, dan sejumlah pengurus DPC PBB Wonogiri lain.
Ketua KPU Wonogiri, Toto Sih Setyoadi, menyampaikan apresiasi kepada Ketua DPC PBB Wonogiri, Suryo, karena tetap berusaha keras hadir ke Kantor KPU Wonogiri untuk mengajukan bacaleg meski tengah mengalami gejala stroke.
Kendati begitu, dia menyarankan Suryo untuk memberikan surat kuasa kepada pengurus lain apabila keadaan tidak memungkinkan untuk Suryo hadir di Kantor KPU.
“Semangatnya luar biasa. Tapi sebenarnya ketua partai bisa diwakilkan pengurus lain dengan menunjukkan surat kuasa untuk mengajukan bacaleg apabila yang bersangkutan berhalangan hadir,” ucap Toto.
Pantauan Solopos.com, Suryo harus dipapah saat berjalan. Suryo bahkan tidak mengenakan alas kaki saat datang ke Kantor KPU untuk memudahkan dia berjalan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
