SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Johannesburg--Tiga gol Gonzalo Higuain membawa Argentina menghajar Korea Selatan 4-1. Hasil ini sekaligus membuat ‘Tim Tango’ nyaris pasti lolos dari Grup B. Kemenangan ini menjadi bukti keberhasilan Maradona mengasah Tim Tango.

Dalam pertandingan yang dihelat di Stadion Ellis Park, Johannesburg, Kamis (17/6) malam WIB, Argentina tampil dominan atas Korsel. Empat gol yang mereka cetak, yang dihasilkan lewat trigol Higuain dan satu gol bunuh diri Park Chu-young, menjadi buktinya. Sedangkan satu-satunya gol balasan Korsel lahir dari Lee Chung-yong.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Berkat kemenangan ini, Argentina memimpin klasemen sementara Grup B dengan nilai enam. Hasil ini membuat pasukan arahan Diego Maradona ini hampir pasti lolos dari fase grup.

Jalannya pertandingan:

Argentina langsung menggebrak di awal pertandingan dengan serangan yang dimotori oleh Lionel Messi, Carlos Tevez dan Gonzalo Higuain. Di sisi kiri, Angel Di Maria ikut menyokong penyerangan ke jantung pertahanan Korsel.

Peluang tercipta di menit awal pertandingan. Tevez menyerang dari sisi sayap kiri gawang Korsel. Pemain Manchester City tersebut kemudian memberi operan akurat pada Di Maria yang langsung menendang bola ke arah gawang. Sayang masih melebar. Giliran Gonzalo Higuain di menit ke-7 yang menyepak dari sisi kanan gawang Jung Sung-ryong. Meski keras, bola masih melayang di atas mistar.

Gol! Di menit ke-15, Lionel Messi mengambil tendangan bebas dari sisi kiri gawang Korsel. Umpan lambung yang langsung ke kotak penalti tersebut kemudian mengenai kaki Park Chu-young. Bola pun akhirnya meluncur ke arah gawangnya sendiri.

Tevez! Tendangan kerasnya di menit ke 27 sempat mengancam gawang Korsel. Sayang, bola yang diperoleh lewat tendangan bebas tersebut belum bisa merobek jala Jung Sung-ryong.

Meski terus ditekan, Korsel bukan tanpa peluang. Di menit ke-28, Lee Chung-yong memperoleh kesempatan lewat umpan lambung dari sisi kanan. Namun, sundulannya masih jauh dari mistar gawang.

Gol kedua kemudian tercipta dari sundulan Higuain di menit ke-32. Memanfaatkan umpan lambung dari Messi di sisi kiri, penyerang Real Madrid tersebut berhasil mengarahkan bola ke gawang setelah sempat memantul pemain belakang Korsel.

Hujan serangan dari Argentina seolah tak berhenti. Delapan menit kemudian, Higuain menendang ke arah gawang namun berhasil ditepis oleh kiper Jung Sung-ryong. Bola kemudian memantul ke arah De Maria. Sontak, pemain nomor 7 itu langsung melepaskan sepakan kaki kanan yang keras. Tapi, lagi-lagi berhasil diselamatkan oleh kiper.

Menjelang turun minum, Messi melakukan solo run dari tengah lapangan. Berhasil mengecoh 4 pemain Korsel, akhirnya bintang Barcelona tersebut melepaskan tendangan namun masih melambung.

Terlalu asyik menyerang, Argentina lengah di lini belakang. Tim asal Amerika Selatan tersebut kebobolan akibat bola yang dikuasai oleh Martin Demichelis berhasil direbut Lee Chung-yong. Si Jabulani pun kemudian diceploskan dengan mudah ke gawang Sergio Romero. Babak pertama berakhir dengan skor 2-1.

Pasukan Diego Maradona terus melancarkan serangan di babak kedua. Kerjasama apik Tevez dan Di Maria di depan gawang, diselesaikan kemudian oleh tendangan Higuain. Bola yang mengarah ke gawang, berhasil ditepis kiper Jung Sung-ryong dengan baik.

Yeom Ki-Hun seharusnya bisa mencetak gol di menit 57′ saat menyerang dari sisi kiri Argentina. Tinggal berhadapan dengan Romero, dia pun melepaskan tendangan keras. Sayang masih melebar di sisi kanan.

Korsel mulai memberikan perlawanan. Beberapa serangan yang dimotori Park Ji Sung mulai merepotkan pertahanan Argentina. Pemain pengganti, Kim Nam II melepaskan tembakan keras di luar kotak penalti di menit ke-71. Tapi skor tetap tak berubah karena bola melebar ke sisi gawang Romero.

Heinze diberi kartu kuning langsung di menit ke-73 oleh wasit karena menahan bola dengan tangannya. Di menit ke-74, Tevez digantikan oleh Sergio Aguero.

Tim Tango kembali menambah pundi-pundi gol lewat Higuain di menit ke-76. Messi melakukan dribbling dari sisi kiri gawang Korsel. Tendangan kaki kirinya berhasil ditepis kiper Jung Sung-ryong. Penyelamatan yang kurang sempurna membuat bola memantul balik ke arah Messi. Tanpa pikir panjang, bola kembali ditendang namun mengenai tiang gawa. Untungnya, pantulan bola mengarah ke Higuain yang langsung mengeksekusinya dengan dingin.

Higuain akhirnya mencetak Hattrick yang pertama sejak ajang Piala Dunia tahun 2002. Di menit ke-79, ia berhasil menyundul bola yang berasal dari umpan pemain pengganti Tevez,  Sergio Aguero.

Menjelang berakhirnya laga, Aguero melakukan serangan dari sisi kanan Korsel. Menantu Maradona tersebut akhirnya menendang bola dengan keras namun masih melayang di sisi kiri gawang.

Laga ditutup dengan skor 4-1.

Susunan Pemain:

Argentina: 22-Sergio Romero; 2-Martin Demichelis, 13-Walter Samuel (Burdisso 23′), 6-Gabriel Heinze, 17-Jonas Gutierrez; 14-Javier Mascherano, 20-Maxi Rodriguez, 7-Angel Di Maria; 10-Lionel Messi, 11-Carlos Tevez (Aguero 77′), 9-Gonzalo Higuain.

Korea Selatan: 18-Jung Sung-ryong; 2-Oh Beom-seok, 12-Lee Young-pyo, 4-Cho Yong-hyung, 14-Lee Jung-soo, 8-Kim Jung-woo, 16-Ki Sung-yong (Kim Nam II 46′), 7-Park Ji-sung, 17-Lee Chung-yong, 10-Park Chu-young, 19-Yeom Ki-hun.



dtc/tya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya