SOLOPOS.COM - Candi Prambanan. (Freepik)

Solopos.com, SLEMAN — Bank Dunia bakal memberi pinjaman senilai Rp64 miliar untuk pembangunan infrastruktur kawasan wisata di wilayah Prambanan, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta. Dana tersebut bakal digunakan untuk pembangunan fasilitas Saluran Penyediaan Air Minum (SPAM) dan Instalasi Pengelolaan Lumpur Tinja (IPLT).

Perwakilan dari Bank Dunia, Angelia Budi Nurwihapsari, mengatakan Bank Dunia akan menggelontorkan pinjaman senilai Rp55 miliar untuk pengembangan SPAM di kawasan Berbah, Kalasan, dan Prambanan. Selain itu, Bank Dunia juga menggelontorkan Rp9 miliar untuk peningkatan kapasitas IPLT di Madurejo, Prambanan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Sudah disetujui, jadi nanti tinggal dilelang dan dilaksanakan. Kemudian nanti hasilnya bisa dirasakan oleh bapak ibu sekalian dan pastinya para wisatawan,” kata dia dalam kunjungannya bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di Balkondes Tebing Breksi, Prambanan, Sleman, Rabu (28/9/2022).

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga: Terseret Belasan Meter saat Kecelakaan di Kulonprogo, Satu Pemotor Meninggal

Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, mengatakan kunjungan Bank Dunia ini terkait dengan misi program Indonesia Tourism Development Project yang salah satunya berlokasi di Prambanan, Sleman.

Dia menjelaskan, wilayah Prambanan merupakan salah satu kawasan yang masuk ke dalam program Kawasan Strategis Pariwisata Nasional, Borobudur–Yogyakarta–Prambanan (KSPN-BYP).

Secara khusus daerah Prambanan menjadi lokasi yang dinamai sebagai Key Tourism Area (KTA).

Baca Juga: Diserang Hewan Buas, Belasan Kambing Milik Warga Gunungkidul Mati dalam Sepekan

“Oleh karena itu, untuk dapat mendukung program KSPN-BYP ini tentunya diperlukan pembangunan sarana dan prasarana infrastruktur yang optimal,” jelasnya.

Upaya pembangunan sarana prasarana pendukung di Kawasan Prambanan dan sekitarnya dilakukan dengan pendanaan dari APBD, APBN, hibah, atau pinjaman Loan International Bank for Reconstruction and Development (IBRD), termasuk dari Bank Dunia.

Lebih lanjut danang menyampaikan, dalam mendorong wisata, Pemkab Sleman akan melakukan beberapa upaya. Seperti promosi wilayah pariwisata,serta pembangunan dan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Prambanan untuk Kawasan Berbah, Kalasan, dan Prambanan.

Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Bank Dunia Beri Pinjaman Rp64 Miliar untuk Infrastruktur Wisata, Ini Dia 3 Titik Sasarannya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya