SOLOPOS.COM - ISI Solo dan Pura Mangkunegaran menandatangani kerja sama di Pendapa Prangwedanan Pura Mangkunegaran Solo pada Senin (28/11/2022). (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta dan Pura Mangkunegaran sepakat melaksanakan kerja sama pengembangan, penelitian bidang seni budaya, dan pelaksanaan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka.

Penandatanganan kerja sama tersebut berupa nota kesepahaman/Memorandum of Understanding (MoU) tentang Pengembangan di Bidang Seni Budaya melalui Tri Dharma Perguruan Tinggi dan perjanjian kerja sama/Memorandum of Agreement (MoA) tentang Pelaksanaan Merdeka Belajar-Kampus Mereka.

Promosi Kirana Plus, Asuransi Proteksi Jiwa Inovasi Layanan Terbaru BRI dan BRI Life

Selain itu, Kerja Sama Bidang Penelitian dan Kerja Sama Bidang Pergelaran dan Pameran Karya Seni. Penandatanganan kerja sama itu dilaksanakan di Pendapa Prangwedanan Pura Mangkunegaran Solo pada Senin (28/11/2022).

Penandatanganan dihadiri langsung KGPAA Mangkunagoro X dan Rektor ISI Surakarta, I Nyoman Sukerna. Penandatanganan MoU dilaksanakan Wakil Rektor Bidang Akademik, Bambang Sunarto, sedangkan MoA dilakukan oleh Sugeng Nugroho.

Ekspedisi Mudik 2024

Mangkunagoro X menjelaskan kerja sama ini untuk mendukung peran Pura Mangkunegaran dalam menggali, melestarikan, dan mengembangkan kebudayaan. Menurutnya, rencana pengembangan Pura Mangkunegaran tidak akan meninggalkan akar dan didukung penelitian, kajian yang sesuai dengan standar akademik.

Baca Juga : Demi Peningkatan Layanan, Pustakawan Harus Update Wawasan Psikologi

Selain itu, Mangkunagoro X menyebut Pura Mangkunegaran sebagai salah satu pusat kebudayaan Jawa. “Pura Mangkunegaran juga merupakan wadah tempat berkumpul akademisi, praktisi, dan masyarakat umum yang memiliki panggilan untuk melestarikan serta mengembangkan kesenian dan kebudayaan,” tutur Mangkunagoro X melalui siaran pers yang diterima Solopos.com, Rabu (30/11/2022).

Rektor ISI Solo, I Nyoman Sukerna, menyatakan bahwa ISI Surakarta sebagai salah satu Perguruan Tinggi Negeri Seni mengemban tugas sebagai institusi pelestari dan pengembangan seni tradisi.

“Sudah sepantasnya untuk melakukan kerja sama dengan Pura Mangkunegaran. Sebab, Pura Mangkunegaran selain memiliki arsitektur istana Jawa yang khas dan megah juga memiliki warisan budaya tak ternilai,” ungkapnya.

Warisan budaya yang dimaksud, antara lain, upacara-upacara adat, tarian-tarian sakral, gamelan, dan pusaka. Hal yang tak kalah penting, lanjutnya, Pura Mangkunegaran merupakan patronase dan maecenas, yakni pendukung, pendorong, pelindung, pelestari, dan pusat dari seni budaya dan adat-istiadat tradisi Jawa Solo.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama ISI Solo, Sugeng Nugroho, menjelaskan bahwa banyak karya seni pertunjukan dan seni rupa Pura Mangkunegaran menjadi objek penelitian para dosen dan mahasiswa ISI Surakarta.

Baca Juga : UMKM Pinggiran Gunung Kemukus Belajar Branding Produk Bersama ISI Solo

“Bahkan, salah satu dosen Prodi Desain Interior ISI Surakarta yang kini menjabat sebagai Direktur Pascasarjana ISI Surakarta ketika meraih gelar Magister dan Doktor mengambil objek interior Pura Mangkunegaran.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya