SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Berat Bayi Lahir Rendah (BBLR) menjadi pemicu tertinggi kematian bayi (0-11 bulan) di Gunungkidul sepanjang 2013.
Kepala Seksi Bina Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Gunungkidul Endang Ismiyati menuturkan ada 89 kasus kematian bayi di Gunungkidul sepanjang 2013 dan 28 kasus kematian dari 89 kasus disebabkan oleh BBLR.
Ia menambahkan BBLR bisa dipicu pernikahan dini karena usia reproduksi seorang wanita itu ketika berusia 20 sampai 35 tahun. Kalau kurang dari 20 tahun masih dalam tahap pertumbuhan dan perkembangan.
“Kalau dalam usia dini sudah hamil, nutrisi yang seharusnya untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh sendiri, harus dibagi dengan janin yang sedang dikandung. Selain itu, kondisi mental belum siap untuk menjadi seorang ibu,” tutur Endang kepada Harian Jogja, Kamis (9/1).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya