SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Boyolali (Espos)–Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGM) mulai meningkatkan kewaspadaan akan terjadinya kebakaran hutan menyusul telah masuknya musim kemarau. BTNGM telah mengirimkan surat imbauan kepada 42 kepala desa yang berada di kawasan TMNGM untuk ikut aktif dalam menjaga kelestarian hutan dan meningkatkan pengawasan terhadap ancaman kebakaran hutan.

Kepala BTNGM, Dulhadi, kepada wartawan Rabu (15/7) mengatakan partisipasi aktif masyarakat dalam mencegah terjadinya bahaya kebakaran hutan sangat diperlukan. Juga dalam penanggulangan jika kebakaran terjadi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Masyarakat diharapkan bisa aktif untuk melaporkan ke pamong desa jika terjadi kebakaran agar bisa diteruskan ke BTNGM dan pihak lain terkait,” ungkapnya.

Ia memaparkan, dalam beberapa tahun terakhir muncul kecenderungan luas hutan yang terbakar meningkat. Ia mencontohkan pada tahun 2007, luas hutan yang terbakar mencapai 10 hektare.

Angka ini meningkat pada tahun 2008 dimana luas hutan yang terbakar 12,7 hektare.

kha

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya