SOLOPOS.COM - Ilustrasi elpiji 3 kg alias gas melon. (JIBI/Bisnis/Dok.)

Kelangkaan elpiji subsidi terjadi di Dlingo

Harianjogja.com, BANTUL — Meski ada dugaan kecurangan terkait kelangkaan gas elpiji tiga kilogram atau gas melon, Dinas Perdagangan (Disdag) Bantul belum menemukan adanya pangkalan nakal saat melakukan pantauan lapangan pada Jumat (8/9/2017). Adapun kecamatan yang dipantau, yaitu Kecamatan Dlingo, Pleret, Banguntapan, Bambanglipuro, Dlingo dan Kasihan.

Promosi 204,8 Juta Suara Diperebutkan, Jawa adalah Kunci

Baca Juga : KELANGKAAN ELPIJI : Bantul Diperiksa, Ini Hasilnya

Kepala Disdag Bantul, Subiyanta Hadi mengatakan akan mengundang seluruh agen elpiji di Bantul pekan depan. Koordinasi tersebut bertujuan membahas isu kelangkaan gas. Menurutnya, kegelisahan masyarakat ini harus diatasi bersama seluruh agen gas. Ia juga mengatakan siap memberikan teguran dan sanksi kepada pangkalan yang memang terbukti melakukan kecurangan. Seperti halnya sebuah pangkalan di Kretek yang disanksi pengurangan kuota gas  beberapa bulan sebelumnya. Bahkan pihaknya akan bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk menindak dan menemukan adanya pengecer atau warung yang sengaja menimbun gas.

“Karena penimbunan itu sudah masuk ranah pidana,” tegasnya, Jumat (8/9/2017).

Sementara, terkait kelangkaan yang terjadi di Dlingo, Subiyanta mengakui sedikitnya jumlah pangkalan di kecamatan itu menjadi pemicu kelangkaan. Dari data yang dimiliki Disdag, Dlingo memiliki pangkalan paling sedikit dibandingkan wilayah lain di Bantul yakni sebanyak sembilan pangkalan.

Hal tersebut dibenarkan oleh koordinator agen elpiji Bantul, Ronny Hendro Wibowo. Ia menyebut meski jumlah pangkalan sedikit, kuota gas telah ditambah pada Idul Adha yang lalu. Kuota fakultatif tersebut menurut Ronny telah diberikan untuk wilayah Dlingo.

“Kuota fakultatif itu bukannya tidak ada, bulan ini diarahkan ke Dlingo,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya