SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Rachman)

Harianjogja.com, BANTUL-Kendati kemarau baru dimulai, sejumlah dusun di Bantul mulai kekeringan air. Sebanyak 250 tangki air disiapkan untuk menghadapi musim kemarau.

Kekeringan di antaranya mulai terjadi di Kecamatan Imogiri Bantul. Bendahara Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa Wukirsari Imogiri, Bandiman mengungkapkan, sejak sebulan terakhir, sumur-sumur masjid serta lahan pertanian mulai mengering.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Masjid itukan biasanya pakai sumur, tapi airnya sekarang mulai kering,” ungkapnya, Senin (9/6/2014).

Alhasil, warga harus mendapatkan air dari lokasi yang lebih jauh dari masjid. Misalnya dengan menumpang air di sumur-sumur warga. Kekeringan lanjut Bandiman terutama terjadi di Dusun Nogosari 1 dan Nogosari II.

Kondisi geografis Desa Wukirsari yang cenderung bebatuan turut mempersulit akses air. Untuk lahan pertanian, warga lebih banyak mengandalkan sawah tadah hujan. Hujan yang sudah tidak lagi turun juga dikhawatirkan mempengaruhi lahan pertanian.

Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul Dwi Daryanto menyatakan, kekeringan sudah mulai terjadi di Bantul karena saat ini sudah ada wilayah yang mengajukan dropping air. Di antaranya dari Kecamatan Imogiri.

“Tapi pengajuan baru secara lisan, kami mintanya secara tertulis karena setiap dropping air harus ada pertanggungjawaban yang dilaporkan,” jelas Dwi.

Untuk tahun ini, Pemkab Bantul, kata dia, menyiapkan 250 tangki air. Untuk mengatasi kekeringan selama musim kemarau. Jumlah tersebut meningkat dibanding tahun lalu yang hanya 200 tangki.

Peningkatan jumlah air yang didroping karena prediksi kemarau akan berlangsung lama hingga 2015.

“Itu info dari BMKG [Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika] bahwa kemarau akan panjang,” imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya