SOLOPOS.COM - Pemanah pemula bertanding di kelas U10 dalam kejuaraan panahan Semut lreng Pop Archery Sriwedari (SIPAS) Solo Open Archery Competition 2017 di Benteng Vastenburg Solo, Jumat (20/1/2017). (Sunaryo Haryo Bayu/JIBI/Solopos)

Kejuaraan panahan digelar di Benteng Vastenburg.

Solopos.com, SOLO — Para archer dari Jogja dan Trenggalek tampil dominan di hari kedua kejuaraan panahan Semut lreng Pop Archery Sriwedari (SIPAS) Solo Open Archery Competition 2017 di kompleks Benteng Vastenburg Solo, Sabtu (21/10/2017).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Hingga Sabtu sore, di ronde nasional 20 meter U-15 putri, archer dari Perpani Trenggalek Laili Pangastuti meraih peringkat I setelah mengumpulkan 338 poin.

Archer dari Perpani Jogja, Khumaida Az Zahra menempati peringkat II dengan 335 poin. Archer Mulur Sukoharjo, Putri Intan Pratiwi, menduduki peringkat III dengan 330 poin. Sementara archer dari MAS Solo, Maylinda Diannita, menduduki peringkat IV dengan raihan 327 poin.

Sementara di ronde nasional 20 meter U-15 putra, tiga archer dari Jogja mampu mendominasi tiga besar. Mereka adalah Bayu Arifandi yang meraih peringkat I dengan 346 poin, disusul Deo Kurniawan dan Tariq Ziad Giblaltar di peringkat II dan III dengan poin sama yakni 339.

Para archer Soloraya menunjukkan taringnya di ronde nasional umum putra. Supri dari Kridho Hasto mampu menduduki peringkat I dengan raihan 296 poin. Disusul Kasim dari NPC Klaten di peringkat II dengan 295 poin dan Arlyndiamedra dari KKO SMPN 1 Solo di peringkat III dengan 291 poin.

Di ronde beregu U-15 putri, kolaborasi tiga archer Kota Jogja yakni Khumaida/Abellia/Lintang menjadi yang terbaik dengan mengumpulkan 953 poin.

Archer FAST Jakarta Kezia Rahayu/Ni Putu Eka/Tirani Dewi menduduki peringkat II dengan 931 poin. Sementara archer Perpani Trenggalek Camilla/Laela/Laili menduduki peringkat III dengan 906 poin.

“Solo dan Jogja biasanya mampu bersaing imbang. Namun, sebagai tuan rumah, konsentrasi kami harus terbagi. Ini yang membuat para archer dari Kota Solo kalah dominan dengan archer dari Jogja,” papar Koordinator Pertandingan SIPAS Solo Open Archery, Idya Putra, saat ditemui di lokasi.

Sementara itu, archer asal MAS Solo, Maylinda Diannita, mampu melaju ke babak delapan besar di ronde U-15 putri. Siswi SMPN 1 Sukoharjo itu mampu mengalahkan archer dari FAST Jakartadengan skor 6-0.

“Ini hasil yang bagus. Semoga saya bisa tampil baik di babak delapan besar. Tapi, sepertinya akan sulit karena archer dari Jogja dan Trenggalek punya teknik yang bagus,” ujar Maylinda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya