SOLOPOS.COM - Suasana konferensi pers menjelang digelarnya BWF World Junior Championship 2017 di Royal Ambarukmo Hotel, Jogja, Minggu (8/10/2017). (Jumali/JIBI/Harian Jogja)

Kejuaraan Bulu Tangkis BWF World Junior Championship 2017 digelar di GOR Among Rogo Jogja.

Solopos.com, JOGJA — Kemampuan para pebulu tangkis junior Indonesia akan diuji saat menjalani pertandingan perdana di Badminton World Federation (BWF) World Junior Championship 2017 di GOR Among Rogo, Jogja, 9-22 Oktober 2017.

Promosi Vonis Bebas Haris-Fatia di Tengah Kebebasan Sipil dan Budaya Politik yang Buruk

Pada turnamen yang memperebutkan Piala Suhandinata di sektor beregu campuran pada pekan pertama diikuti 45 negara dan Eye Level Cups di nomor perorangan di pekan kedua yang diikuti 64 negara ini Indonesia mengincar hasil optimal.

Pada babak penyisihan Grup H Piala Suhandinata, Indonesia langsung berhadapan dengan Brasil di lapangan tujuh, Senin (9/10/2017) siang ini. Indonesia yang turun dengan kekuatan 16 pebulu tangkis junior di sektor beregu harus mampu menang atas Brasil yang diperkuat Fabricio Farias, Jaquelina Lima, Samia Lima, Walenson Viniscios E dos Santos, dan Juliana Viana.

Di sektor tunggal putra, peringkat ke-10 BWF Junior asal Indonesia, Iksan Leonardo Emanuel Rumbay, akan bertemu dengan peringkat ke-386, Fabricio Farias. Sedangkan di tunggal putri, peringkat ketiga, Gregoria, Mariska akan berjumpa dengan peringkat ke-312, Jaqueline Lima.

Sementara di ganda putra, Adnan Maulana (137) yang berpasangan dengan Muhamad Sohibul Fikri (57) akan berhadapan dengan pasangan Fabricio Farias (316)/Waleson Vinicios Evangelista dos Santos (317).

Pada sektor ganda putri, pasangan Agatha Imanuela/Fadia Silva Ramadhanti (6) akan bertemu dengan Samia Lima (44)/Jaqueline Lima (55). Sedangkan di sektor ganda campuran, Rehan Noufal (9)/Fadia Silva (6) akan berhadapan dengan Samia Lima (85)/Fabricio Farias.

Manajer tim Indonesia, Susi Susanti, mengatakan meski berada di grup yang mudah bersama dengan Brasil dan Mongolia, ia tidak ingin memasang target terlalu tinggi. Peraih emas Olimpiade Barcelona 1992 ini memilih realistis dan menargetkan lolos ke babak semifinal.

“Yang terpenting lolos dulu ke babak semifinal,” katanya kepada wartawan di sesi jumpa pers di Royal Ambarukmo Hotel, Jogja, Minggu (8/10/2017).

Salah satu andalan Indonesia di ganda campuran, Rehan Naufal, mengaku bangga karena menjadi andalan tim di kejuaraan ini. Meski demikian, ia tidak ingin terlalu percaya diri dan terbebani target. “Kami akan berusaha seoptimal mungkin,” katanya.

Selama pertandingan babak penyisihan hingga perempat final, penonton gratis masuk stadion. Namun begitu memasuki babak semifinal hingga final, tiket akan mulai diberlakukan. Tiket dapat dibeli dengan harga yang terjangkau yaitu Rp50.000 untuk VIP, sedangkan non-VIP dijual dengan harga Rp10.000.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya