SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Harianjogja.com, JOGJA- Dana Keistimewaan (danais) DIYbakal cair Rp115 miliar dari total Rp231 miliar pada tahap pertama dalam waktu dekat ini.

Sebanyak Rp14 miliar di antaranya dialokasikan untuk pembinaan karakter siswa, penyusunan kurikulum bahasa jawa dan pelatihan guru-guru.

Promosi Nusantara Open 2023: Diinisiasi Prabowo, STY Hadir dan Hadiah yang Fantastis

Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olah Raga (Disdikpora) DIY Baskara Aji mengatakan, setiap program itu dianggarkan masing-masing sekitar Rp4 miliar.

“Semua program tersebut dimaksudkan untuk penguatan karakter berbudaya,” ungkap Baskara saat dihubungi wartawan, Selasa (29/10/2013).

Secara teknis untuk pembinaan karakter siswa, Baskara tak menguraikannya. Sedangkan mengenai penyusunan kurikulum bahasa jawa, hal itu diperlukan untuk menyesuaikan kurikulum 2013 yang tidak ada mata pelajaran bahasa daerah.

Adapun untuk pelatihan guru, sudah dipilih 1.000 guru dari tingkat SD sampai SMA untuk dapat mengikuti pelatihan mengenai pendidikan yang berbudaya. Guru-guru itu dipilih dari lima bidang mata pelajaran, yakni guru bahasa jawa, pendidikan kewarganegaraan, agama, budi pekerti, dan pramuka.

“Kami tentukan 1.000 karena kalau semua tidak sesuai dengan pagu anggaran danais tahun ini,” ujarnya.

Sebelumnya, Disdikpora telah merancang pelatihan penulisan aksara jawa berbasis teknologi untuk staf di seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah. Pelatihan yang berlangsung pada 28 Oktober dan 30 Oktober itu merupakan hasil kerja sama dengan program studi Bahasa Jawa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).

“Pelatihan secara rutin akan digelar rutin dengan danais,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya