KEGIATAN SEKOLAH : SMAN 2 Solo Targetkan 100 Siswa Lolos PTN Tanpa Tes

Kegiatan sekolah, SMAN 2 menargetkan peningkatan prestasi akademik maupun nonakademik

Solopos.com, SOLO–SMA Negeri (SMAN) 2 Solo mentargetkan peningkatan prestasi baik di bidang akademik maupun nonakademik untuk Tahun Ajaran 2015/2016 dibanding tahun lalu. Salah satu target adalah jumlah siswa yang lolos perguruan tinggi negeri (PTN) tanpa tes bisa mencapai 100 orang. Hal itu dikemukakan Kepala SMAN 2 Solo, Sutikno, ketika ditemui wartawan di sela-sela peringatan HUT ke-64 Tahun SMAN 2 Solo di sekolah itu, Selasa (18/8/2015).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sutikno mengungkapkan, target jumlah siswa yang lolos PTN tanpa tes tersebut meningkat 11 orang dibanding tahun ini yang tercatat sebanyak 89 orang. “Tahun ini siswa kami yang lolos seleksi masuk PTN tanpa tes (SNMPTN 2015) sebanyak 89 orang, meningkat dari tahun lalu yang hanya 53 orang. Sehingga tahun depan kami mentargetkan bisa mencapai 100 orang, naik 11 orang saja dibanding tahun ini,” ujarnya.

Momentum HUT SMAN 2 Solo yang diperingati bersamaan dengan HUT Kemerdekaan Indonesia, yakni 17 Agustus, menurut Sutikno, memotivasi bagi pihak sekolah dalam pencapaian prestasi-prestasi ke depan. “Selain prestasi akademik, harapan kami peningkatan prestasi juga untuk nonakademik. Salah satunya bidang olahraga di mana tahun ini ada perwakilan dari SMAN 2 yang akan maju mewakili Jawa Tengah dalam kejuaraan Popnas (Pekan Olahraga Pelajar Nasional) untuk bola voli, atas nama Ersandrina Devega Salsabila,” urainya.

Sementara itu, untuk menyemarakkan peringatan HUT SMAN 2, serangkaian acara digelar mulai Senin (17/8/2015), berupa lomba-lomba yang diikuti siswa, guru-guru, serta segenap karyawan sekolah tersebut. Selasa pagi tersebut, diadakan jalan sehat yang diikuti segenap warga sekolah.
“Untuk siswa, di antaranya lomba menyanyikan lagu nasional dan daerah, lomba membuat taman, hingga lomba kebersihan. Sementara untuk guru-guru, selain lomba menyanyi lagu nasional dan daerah, ada lomba menghafal visi dan misi,” tambahnya. Khusus lomba taman dan lomba kebersihan, dari sekolah akan menilai secara berkelanjutan untuk masing-masing kelasnya.

“Dalam lomba ini, sekolah menyediakan satu pohon dan potnya untuk ditanam di taman dan diperlihara para siswa, sehingga para siswa dilibatkan secara aktif untuk menjaga kelestarian taman yang menjadi tanggung jawab mereka,” imbuhnya.