SOLOPOS.COM - Foto: EPA

Foto: EPA

Kairo (Solopos.com)–Kementerian Dalam Negeri Mesir mengumumkan status siaga nasional menyusul kerusuhan di luar gedung Kedubes Israel di Kairo pada Jumat, (9/9/2011) larut malam waktu setempat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sekitar 450 orang dilaporkan terluka dalam insiden itu. Bahkan seorang pria tewas akibat serangan jantung dalam peristiwa itu.

Ekspedisi Mudik 2024

Demikian disampaikan pejabat militer Mesir, Letkol Amr Imam kepada kantor berita resmi Mesir, MENA seperti dilansir The New York Times, Sabtu (10/9/2011).

Menyusul kerusuhan itu, setidaknya 17 orang telah ditangkap. Perdana Menteri (PM) Mesir Essam Sharaf akan menggelar rapat darurat hari ini untuk membahas peristiwa tersebut.

Tak lama setelah kerusuhan terjadi, Duta Besar (Dubes) Israel untuk Mesir Yitzhak Levanon, beserta keluarganya meninggalkan Kairo, Mesir menuju Tel Aviv, Israel dengan menaiki pesawat militer.

Pemerintah Israel kabarnya tengah menggelar pertemuan untuk membahas peristiwa tersebut. Menteri Pertahanan (Menhan) Israel Ehud Barak bahkan telah menelepon Menhan AS Leon Panetta untuk membicarakan perkembangan tersebut. Barak pun meminta bantuan Panetta dalam mengamankan Kedubes Israel.

Kerusuhan itu bermula saat warga Mesir kembali berunjuk rasa di luar Kedubes Israel. Warga marah atas tewasnya lima polisi Mesir akibat ditembak pasukan Israel di perbatasan Sinai bulan lalu.

Pemerintah Israel telah menyampaikan penyesalan atas insiden tersebut dan berdalih bahwa pasukan Israel ketika itu tengah mengejar para teroris yang kabur ke wilayah Mesir.

(Detikcom/nad)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya