Wonogiri (Espos)–Koalisi Partai Demokrat bersama tujuh partai non parlemen mulai dibayangi perpecahan, menyusul pernyataan pengurus salah satu pendukungnya, Partai Bulan Bintang (PBB), yang menolak mendukung pasangan Mulyadi-Edy “Sumba” Purwanto.
Penolakan tersebut dipicu sikap Ketua DPC PBB, Muh Zaini, yang dinilai kurang komunikatif dan tidak akomodatif. Zaini dikatakan kerap mengambil sikap sepihak, mengambil keputusan tanpa membicarakan dulu dengan pengurus lainnya.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Wakil Ketua DPC PBB Wonogiri, Abdullah Ibrahim mengungkapkan, sikap tersebut menimbulkan kekecewaan di kalangan pengurus dan kader, termasuk para anggota Majelis Pertimbangan Cabang (MPC) dan Laskar Hizbullah. Sebagai ungkapan kekecewaan tersebut, mereka memilih untuk mendukung pasangan yang diusung Partai Golkar, yaitu Sutadi dan Paryanti.
shs