SOLOPOS.COM - Ilustrasi kecelakaan. (JIBI/Solopos/Dok.)

Kecelakaan Wonogiri terjadi di jalur tanjakan Dusun Giribelah, Jatirejo, Giritontro.

Solopos.com, WONOGIRI — Kecelakaan lalu yang melibatkan empat kendaraan terjadi di jalan tanjakan Dusun Giribelah, Jatirejo, Giritontro, Wonogiri, Minggu (23/4/2017) pukul 10.30 WIB. Tiga orang, salah satunya anak usia bawah lima tahun (balita), terluka dalam peristiwa itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Informasi yang dihimpun Solopos.com, Senin (24/4/2017), kecelakaan melibatkan tiga mobil dan satu sepeda motor. Kecelakaan dipicu minibus paling depan tak kuat menanjak lalu meluncur ke belakang mengenai kendaraan lain.

Kejadian bermula ketika minibus berpelat nomor AA 1450 GT yang mengangkut rombongan hendak piknik ke Pantai Klayar, Pacitan, Jawa Timur, melintas di jalan tanjakan di Giribelah. Belum berhasil melewati tanjakan itu minibus yang dikemudikan Riyanto, 56, warga Magelang, tiba-tiba meluncur mundur. Diduga bus tak kuat menanjak.

Minibus langsung menghantam Isuzu Elf berpelat nomor AD 1047 PE yang berada di belakangnya. Mobil yang dikemudikan Kustriyanto, 50, warga Sragen, itu sempat menghindar namun tetap terhantam minibus. Mobil tersebut mengangkut rombongan yang juga akan piknik ke Pantai Klayar.

Kemudian minibus menabrak kendaraan di belakang Isuzu Elf, yakni Honda Beat berpelat nomor AD 2135 JU yang dikendarai Djoko Priyono, 58, warga Solo. Selanjutnya minibus menghantam Nissan Grand Livina berpelat nomor AD 1749 ON yang dikemudikan Markus Ari Purnama, warga Bantul, DIY.

Akibat kejadian itu pengendara sepeda motor, Djoko, mengalami sakit kepala dan kini menjalani rawat jalan. Salah satu penumpang Isuzu Elf, Badarodin, 32, warga Magelang, mengalami luka sobek di telapak tangan. Dia mendapat perawatan di RS Maguan Husada Pracimantoro, Wonogiri. Tangannya dijahit dan menjalani rawat jalan.

Penumpang Isuzu Elf lainnya yang masih berusia empat tahun, Dina Nur Salama, mengalami luka sobek kurang lebih 3 cm di kepala bagian atas. Dina menjalani rawat jalan.

Kanitlaka Satlantas Polres Wonogiri, Iptu Anom Prabowo, saat dimintai konfirmasi mengatakan minibus tak kuat menanjak kemungkinan besar karena sopir telat mengoper persneling. Kendaraan meluncur mundur berhenti setelah menabrak Grand Livina.

“Korban tidak apa-apa, semua sudah pulang ke rumah masing-masing. Kerugian material mencapai jutaan rupiah,” kata Anom mewakili Kasatlantas Polres Wonogiri, AKP Sri Anggono.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya