SOLOPOS.COM - Ilustrasi korban kecelakaan (JIBI/Harian Jogja/Dok)

Kecelakaan Sragen, seorang warga Sidoharjo tewas mengenaskan akibat terlindas bus.

Solopos.com, SRAGEN — Nur Arifah Ningrum, 23, warga Dusun Ngepos RT 001/RW 009, Desa Jetak, Sidoharjo, Sragen, tewas mengenaskan dalam kecelakaan di jalan Solo-Sragen, depan Gereja Bethel Indonesia (GBI) Keluarga Allah Sragen, Selasa (25/4/2017).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kejadian itu bermula ketika Nur Arifah dalam perjalanan dari Sragen menuju rumahnya. Dia mengendarai sepeda motor Suzuki Shogun berpelat nomor AD 4760 DN.

Sesampainya di lokasi, sekitar pukul 17.15 WIB, sepeda motor yang dikendarai Nur Arifah tiba-tiba oleng ke kanan karena jalanan berpasir. Dia kemudian terjatuh ke sebelah kanan tepat di kolong bus Panorama berpelat nomor AB 7734 JN yang melaju dari arah yang sama.

Tubuh Nur Arifah terlindas roda belakang bus sebelah kiri. “Sopir tidak tahu ada orang yang jatuh ke kolong bus. Kondisi jalan memang berpasir sehingga pengendara motor rawan jatuh,” jelas Parno, 50, salah seorang saksi mata kejadian itu.

Tak lama berselang, tim dari Korps Suka Rela (KSR) PMI Sragen dan Satlantas Polres Sragen mengavakuasi tubuh Nur Arifah dan membawannya ke Ruang Jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soehadi Prijonegoro Sragen. Nur Arifah meninggal dunia di lokasi karena luka di bagian kepala setelah terlindas roda bus.

“Jaraknya sudah terlalu dekat sehingga pengemudi bus tidak sempat menghindar,” jelas Kanitlaka Satlantas Polres Sragen Iptu Sudarmaji.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya