SOLOPOS.COM - Foto unggahan warganet soal kecelakaan di Jl. Slamet Riyadi. (Istimewa/Facebook)

Supercar Nissan GT-R modifikasi ringsek akibat kecelakaan di Jl. Slamet Riyadi.

Solopos.com, SOLO – Supercar Nissan GT-R 2016 dengan plat nomer B 474 GTR mengalami kecelakaan parah di Jl. Slamet Riyadi, Keprabon, Banjarsari, Solo, sebelah timur Bangjo Nonongan. Bagian depan mobil yang ditaksir seharga Rp3 miliar itu rusak parah sementara belum ada laporan korban jiwa maupun luka-luka.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kabar yang beredar di sejumlah grup komunitas Facebook di Soloraya menyebut mobil tersebut mengalami kecelakaan tunggal pertigaan menuju Jl. Imam Bonjol, Kampung Baru, Pasar Kliwon, Jumat (30/6/2017) pagi sekitar pukul 06.30 WIB. Hingga berita ini diturunkan Solopos.com masih berusaha mencari informasi seputar kecelakaan ini.Gambar 2

Sedangkan di media sosial, kejadian ini sudah sangat menghebohkan. Bukan hanya di Facebook dan Instagram, foto-foto kecelakaan juga beredar via broadcast di aplikasi berkirim pesan seperti Blacberry Messenger (BBM) hingga Whatsapp.

Penelusuan Solopos.com, Jumat siang, Supercar Nissan GT-R 2016 sangat identik dengan mobil yang sering diunggah Bning Samudera Hakim (BSH) di akun Instagram dan Facebook. Bukan hanya itu, BSH juga kerap mengunggah video Youtube yang memperlihatkan supercar berwarna kuning terang itu.

Lebih lanjut, supercar berjuluk “The Godzilla” itu disebut-sebut memenangi sejumlah gelar di kompetisi modifikasi mobil di Jogja, 13-14 Mei 2017 lalu. Tak tanggung-tanggung, mobil ini menyabet 12 gelar termasuk kategori High Roller, Top Gear, hingga People’s Choice Best Car.Gambar 3

Sedangkan akun Youtube BSH juga kerap menampilkan video-video yang mengekspos supercar eksotis itu. Bahkan, BSH terbilang cukup rajin berkreasi di akun Youtubenya.

Godzilla.  #r35 #rocketbunny #speedtech #drivetech #armytrix #madwhips #carswithoutlimits #gtspirit #blacklist

Sebuah kiriman dibagikan oleh Bning Hakim (@bningsh) pada


Di Indonesia, populasi Mobil Nissan GT-R ini terbilang sangat langka. Sekitar Juni 2016, Nissan Motor Indonesia (NMI) sempat menyatakan kemungkinan tidak akan memasarkan ikon mobil sport, GT-R. Menurut Kantor Berita Antara, 21 Juni 2016, terakhir NMI menjual GT-R adalah pada 2013 itupun cuma sebanyak delapan unit.

Presiden Direktur NMI Antonio Zara mengatakan tidak yakin dengan GT-R. Masalah utama pada tekanan peraturan pajak penjualan barang mewah (PPnBM) atas barang impor completely built up (CBU) yang membuat GT-R seperti barang terlarang.

Kapasitas mesin bensin GT-R berada di kelompok kena beban pajak 125 persen karena lebih dari 3.000 cc. Di Amerika Serikat GT-R dibanderol paling murah 101.770 dollar AS (Rp1,348 miliar) sementara di Jepang 10.587.240 yen (Rp1,343 miliar), sedangkan di Indonesia harganya bisa tembus Rp 3 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya