SOLOPOS.COM - Sepeda motor milik Danang Danang Tri Prastowo, ayah dari korban meninggal dalam kecelakaan di Manahan, Farrel Arrafi Aditjandra, Jumat (23/9/2016) pagi. (Muhammad Ismail/JIBI/Solopos)

Kecelakaan Solo di Manahan, Jumat (23/9/2016) mengakibatkan seorang bocah SD meninggal dunia.

Solopos.com, SOLO – Sebuah kecelakaan terjadi saat jam sibuk berangkat sekolah di Manahan, Solo. Seorang siswa SD kelas I, Farel Arrafi Aditjanda, 6, warga Kampung Jajar RT 003 /RW 004, Jajar, Laweyan meninggal dunia di RS Panti Waluyo.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Nenek Farel, Sri Hartini, mengatakan sebelum meninggal dunia anak pertama pasangan Danang Tri Prastowo, 30 dan Linsa Endrawati tidak memiliki firasat apapun. Hanya, pada Jumat dini hari pukul 02.00 WIB dan 03.00 WIB rumah sempat didatangi sosok wanita baju putih. Namun Sri Hartini tak merinci siapa sosok perempuan itu. [Diantar Sekolah, Siswa SD Tewas Terlindas Mobil Boks

“Saya tidak menduga kedatangan sosok itu menjadi petanda cucunya terkena musibah. Kami keluarga sangat menyayangkan tindakan polisi yang tidak menangkap sopir Avanza seusai kejadian lakalantas,” kata dia.

Ia mengaku Farel siswa kelas IC SDN 16 Mangkubumen masih kecil sehingga belum cukup mengenakan helm. Jenazah korban di makamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Astana Pracimaloyo, Kartasura, Sukoharjo Jumat pukul 13.30 WIB. [Melarikan Diri Saat Polisi Selamatkan Korban, Sopir Avanza Penabrak Siswa SD Dicari!

“Setiap hari dia [Farel] selalu diantarkan ayahnya berangkat sekolah. Kami berharap sopir mobil Avanza segera ditangkap polisi,” kata dia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya