SOLOPOS.COM - Sebuah tiang listrik di Girimulyo ambruk akibat hujan deras dan angin kencang terjadi Selasa (24/3/2015) sore. (Holy Kartika N.S/JIBI/Harian Jogja)

Kecelakaan Sleman berupa tiang listrik yang roboh merusakkan kendaran pribadi warga sipil.

Harianjogja.com, SLEMAN – Sebuah tiang listrik roboh menimpa dua mobil di Ringroad Timur, Desa Maguwoharjo, Depok, Sleman, Jumat (28/8/2015) sore. Selain karena konstruksi tiang yang tidak kuat, peristiwa itu disebabkan karena kabel listrik tersangkut truk kontainer.

Promosi Bukan Mission Impossible, Garuda!

Dua mobil ringsek adalah milik karyawan pemasaran sebuah proyek pembangunan kondotel di Ringroad Maguwoharjo. Mobil yang diparkir di depan kantor pemasaran proyek itu tertimpa tiang listrik yang patah bagian bawahnya. Mobil paling parah adalah Daihatsu Terios Nopol AB 818 ME dengan pemilik diketahui bernama Pepeng. Mobil ini bodinya nyaris terbelah menjadi dua karena tertimpa tiang listrik.

Satu lagi yaitu Xenia warna hitam bernopol L 1524 AN yang diketahui milik Agus mengalami kerusakan ringsek bagian atas. Kerugian ditaksir mencapai ratusan juta. Peristiwa itu sempat menarik perhatian ratusan pengguna jalan. Mereka banyak yang berhenti hingga menimbulkan kemacetan panjang.

Salahsatu saksi mata, Vicko Hendri menjelaskan, robohnya tiang listrik itu terjadi sekitar pukul 16.10 WIB. Berawal ketika sebuah truk kontainer keluar dari Lotte Mart akan memasuki ringroad. Karena bodi truk tergolong tinggi dan kabel listrik terlalu rendah sehingga tersangkut menjadikan tiang listrik tertarik hingga roboh.

“Karena kabel tersangkut, tertarik, roboh dan menimpa dua mobil. Kejadian cepat sekali. Beruntung tidak ada orang di dalam mobil,” ungkapnya saat ditemui di lokasi kejadian, Jumat (28/8/2015) sore.

Pihak manajemen Lotte Mart Toni yang mendatangi lokasi, membenarkan jika truk itu keluar dari Lotte Mart.

“Kebetulan memang truk habis mengantar barang di kami, tapi itu bukan truk kami,” ungkapnya.

Anggota Satlantas Polsek Depok Timur Brigadir Hidayat menyatakan, sopir dan truk kontainer telah diamankan di Mapolsek untuk dimintai keterangan. Menurutnya, sopir tidak mengetahui jika kabel terlalu rendah.

“Begitu tiang roboh, posisi depan truk itu seperti terjaring kabel, tidak bisa berjalan,” terangnya.

Robohnya tiang itu membuat kawasan Maguwoharjo gelap gulita. Pemadaman listrik dilakukan demi keamanan, mengingat masih banyak kabel yang bercecer tak beraturan.

“Dari Lotte Mart ke selatan sampai kantor kelurahan Maguwoharjo [simpang tiga ringroad Maguwoharjo] padam semua, termasuk di tempat saya,” ujar seorang warga bernama Maryati.

Banyak warga yang tertarik mengamati bagian bawah tiang yang patah. Tiang beton dengan lubang bagian tengah itu hanya satu sisi saja yang dibekali dengan konstruksi rangka besi. Rangka besi di satu sisi itu terdiri atas satu besi seukuran jari dan tiga besi lainnya berukuran kecil.

“Bagaimana bisa kuat besinya aja cuma di sebelah, ini pasti proyek dulu jadi asal-asalan,” celetuk seorang warga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya