Kecelakaan Ponorogo, seorang pemuda tewas dalam kecelakaan yang melibatkan dua sepeda motor.
Madiunpos.com, PONOROGO — Seorang pemuda bernama Slamet, 24, tewas akibat kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di Jl. Ponorogo-Wonogiri KM 20-21, Desa Biting, Kecamatan Badegan, Ponorogo, Sabtu (4/3/2017) sore. Lakalantas tersebut melibatkan dua sepeda motor Yamaha Vixion.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Satlantas Polres Ponorogo, Ipda Badri, menuturkan saat kejadian, Slamet, warga Dukuh Tunjungan, Desa Blembem, Kecamatan Jambon, membonceng sepeda motor Vixion berpelat nomor AE 6482 VF yang dikendarai Hari, 24, warga Desa Tosanan, Kecamatan Badegan.
Mereka melaju dari utara menuju selatan dengan kecepatan sekitar 60 km/jam. Sampai di lokasi kejadian yang berupa jalan menikung, mereka berusaha mendahului kendaraan lain.
Pada saat menyalip itulah mereka menyerempet sepeda motor Vixion berpelat nomor AE 2833 SZ yang dikendarai Gunawan, 24, warga Desa Tosanan, Kecamatan Kauman. Kedua kendaraan itu jatuh dan tersungkur di jalan raya.
Slamet mengalami luka parah di sejumlah bagian tubuhnya hingga membuat pendarahan di otak, rahang patah, pendarahan hidung, dahi memar, dan perut memar. “Satu orang tewas bernama Slamet. Sedangkan dua orang lainnya mengalami luka-luka dan masih sadar,” kata dia saat dihubungi Madiunpos.com, Minggu (5/3/2017).
Polisi menduga Hari berkendara dalam keadaan mabuk minuman beralkohol. “Pengendara Yamaha Vixion AE 6482 VF [Hari] diduga mabuk minuman beralkohol. Bau alkohol tercium sangat menyengat di mulut Hari, pengendara sepeda motor itu,” jelas dia.
Selanjutnya, jasad Slamet dan dua orang lainnya dibawa ke rumah sakit terdekat untuk dilakukan visum. Setelah itu, jasad Slamet diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
