SOLOPOS.COM - Bangkai mini bus yang terperosok di jurang di sekitar obyek wisata Goa Gong, Punung, Pacitan, Minggu (18/9/2016). (Istimewa)

Kecelakaan Pacitan terjadi di tanjakan di wilayah obyek wisata Goa Gong.

Madiunpos.com, PACITAN — Kendaraan wisata berupa mini bus yang berisikan 18 wisatawan terperosok di tanjakan Song Gupuh masuk Dusun Pule, Desa Bomo, Punung, Pacitan atau sekitar 1 km dari obyek wisata Goa Gong. Diduga kendaraan tidak kuat saat berada di tanjakan itu dan sopir mini bus tidak menguasai jalur itu.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Kecelakaan lalu lintas tunggal itu terjadi pada Minggu (18/9/2016) sekitar pukul 14.15 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Kapolsek Punung, AKP Basuki, mengatakan mini bus bernomor polisi AE 7166 UX yang mengangkut sebanyak 18 wisatawan asal Ngadirojo, Pacitan, itu terperosok ke jurang sedalam tujuh meter. Saat itu, wisatawan itu hendak pulang ke rumah seusai mengunjungi obyek wisata Goa Gong. Sesampainya di TKP tanjakan Song Gupuh yang kondisi jalannya menanjak dan menikung, kendaraan tidak kuat dan tiba-tiba berhenti.

Salah seorang penumpang juga sempat mengganjal ban mini bus itu dengan batu saat berhenti. Namun, batu itu tidak kuat mengganjal dan kendaraan melorot hingga mundur sekitar 20 meter dan amsuk jurang dan terguling ke arah kiri.

“Saat tidak kuat menanjak, kendaraan sempat diganjal menggunakan batu dan berhenti sejanak. Tetapi, setelah beberapa menit, kendaraan bergerak mundur hingga masuk jurang,” ujar dia.

Basuki mengatakan bangkai mini bus tersebut sudah dievakuasi dan korban juga dilarikan ke Puskesmas Punung untuk mendapatkan perawatan. Polisi langsung melakukan olah TKP di lokasi kejadian.

Menurut dia, dugaan sementara pengemudi tidak menguasai medan saat menanjak dan terlambat mengurangi gigi persneling dan akhirnya mini bus tersebut terperosok.

Lebih lanjut, dia mengimbau kepada warga terutama wisatawan yang belum menguasi medan di wilayah tersebut agar lebih berhati-hati. Dia menyebut di jalur tersebut memang sering terjadi kendaraan yang tidak kuat menanjak dan kecelakaan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya