SOLOPOS.COM - Ilustrasi kecelakaan (JIBI/dok)

Solopos.com, SOLO–Jenazah dosen Institut Seni Indonesia (ISI) Solo, Sri Joko Raharjo, beserta istri dan anaknya yang meninggal setelah mengalami kecelakaan di Mantingan dikebumikan di Weru, Sukoharjo. Sri Joko meninggal setelah mobil yang ditumpangi menabrak truk.

Staf Humas ISI Surakarta, Esha Karwinarno, membenarkan kejadian yang telah menimpa salah satu dosen Karawitan ISI Surakarta, Sri Joko Raharjo. Mobil yang ditumpangi Sri Joko beserta istri dan dua anaknya, serta temannya, Hariyanto, mengalami kecelakaan di daerah Mantingan Sragen.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Setelah menabrak truk semen, mobilnya ringsek. Kecelakaan tersebut mengakibatkan Sri Joko, istri, dan satu anaknya meninggal dunia.

Jenazah ketiga korban kemudian dibawa ke rumah duka di Dusun Pokakan, Desa Karangtengah, Kecamatan Weru, Sukoharjo.

“Pemakaman Sri Joko beserta anak dan istrinya di Dusun Pokakan, Karangtengah, Weru, Sukoharjo, pukul 14.00. Sekarang dosen-dosen Karawitan dari ISI sudah ke sana semua,” terang dia, Senin (9/6/2014).

Esha menceritakan Senin pagi sekitar pukul 05.00 dirinya mendapat informasi terkait peristiwa yang menimpa Sri Joko.

“Saya buka HP [ponsel] itu ya sekitar pukul 05.00. Ada informasi itu,” ujar dia. Menurut Esha, pada Sabtu (7/6/2014) Sri Joko ada pentas di Surabaya. Setelah dari pentas tersebut, pada pagi harinya mampir untuk piknik di Suramadu dengan keluarganya. “Nah kemungkinan setelah itu pulang,” jelas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya