SOLOPOS.COM - Ilustrasi kecelakaan (Solopos-Whisnupaksa Kridhangkara)

Solopos.com, SUKOHARJO -- Kecelakaan maut yang melibatkan mobil dan sepeda motor terjadi di palang pintu perlintasan kereta api Bulakrejo, Jalan Bulakrejo-Gentan, Dusun Ngaglik, Desa Sidorejo, Bendosari, Sukoharjo, Kamis (5/3/2020) sekitar pukul 06.30 WIB.

Pengendara sepeda motor meninggal akibat kecelakaan maut di wilayah kota Sukoharjo itu.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Informasi yang diperoleh Solopos.com, Kamis, kecelakaan maut itu bermula saat sepeda motor Honda Beat berpelat nomor AD 3487 TT yang dikendarai Aji Santoso, warga Desa Mertan, Bendosari, Sukoharjo, melaju kencang dari timur menuju barat.

Aji mengendarai sepeda motor itu sendirian. Sampai di lokasi, Aji terperosok lubang jalan di sekitar jalur rel kereta api.

Hujan Abu, Usaha Cuci Kendaraan di Klaten Laris Manis

Sepeda motor sempat oleng ke arah kanan. Tiba-tiba muncul mobil Honda Brio warna merah berpelat nomor AD 8916 YT yang dikemudikan Suminanto, warga Desa Sidorejo, Bendosari, Sukoharjo.

Lubang Tertutup Genangan Sebabkan Kecelakaan Maut di Sukoharjo

Tabrakan keras tak dapat terhindarkan. Bodi sepeda motor ringsek setelah bertabrakan keras dengan mobil.

"Saat kejadian, lubang jalan tertutup genangan air sehingga tak terlihat oleh pengendara motor. Pengendara motor terperosok lubang jalan dan jatuh ke jalur berlawanan," kata Kanitlaka Kasatlantas Polres Sukoharjo, Iptu Jaelani, mewakili Kasatlantas Polres Sukoharjo, AKP Marwanto, Kamis.

Bikin Merinding! Ada Sosok Botak Bertaring di Stasiun Solo Kota

Saat kejadian, jarak antara mobil dan sepeda motor hanya beberapa meter. Pengendara mobil tak mampu mengerem mendadak lantaran melaju dengan kecepatan tinggi.

Aji meninggal dunia di lokasi kejadian lantaran luka parah di kepala. Jenazah Aji dibawa ke RSUD Ir. Soekarno Sukoharjo sebelum diserahkan kepada keluarnya untuk dimakamkan.

“Kondisi jalan di sekitar lokasi kejadian cukup sepi. Sehingga pengguna jalan kerap memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi. Padahal, ada beberapa lubang jalan serta bergelombang,” ujar dia.

Stadion Manahan Diprediksi Tak Penuh Saat Persis Solo Vs Semen Padang, Ini Alasannya

Seorang warga Kelurahan Bulakrejo, Sukoharjo, Sunardi, mengatakan aspal jalan di sekitar jalur rel mengelupas dan retak lantaran kerap dilewati kendaraan bertonase tinggi.

Lambat laun, kondisi jalan kian parah saat musim penghujan. Lubang jalan tak terlihat lantaran tertutup genangan air hujan.

Kondisi ini diperparah minimnya lampu penerangan jalan umum di sepanjang ruas jalan penghubung antara Bulakrejo, Sukoharjo-Gentan, Bendosari.

“Saat malam hari, para pengguna jalan harus ekstra hati-hati lantaran jumlah lampu penerangan jalan bisa dihitung dengan jari. Apalagi, turun hujan lebat sehingga lubang jalan tertutup genangan air,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya