SOLOPOS.COM - ilustrasi

ilustrasi

SAMARINDA--Lima pekerja tambang batu bara tewas di Kecamatan Jempang, Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur akibat tabrakan sebuah mobil dump truk dengan kendaaraan pengangkut karyawan.

Promosi BRI Group Berangkatkan 12.173 Orang Mudik Asyik Bersama BUMN 2024

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Kutai Barat, Ajun Komisaris Polisi Suparno, dihubungi dari Samarinda, Sabtu siang, membenarkan peristiwa itu.

“Kejadiannya berlangsung di areal perusahaan tambang batu bara PT Gunung Bayan Pratama Coal (PT GBPC), Jumat (15/6/2012) sekitar pukul 22.00 Wita. Namun, kami belum bisa memastikan kronologis peristiwa itu sebab saya masih dalam perjalanan menuju lokasi,” ungkap Suparno.

Korban tewas akibat tabrakan truck hauling batu bara dengan mobil sejenis triton itu yakni, Mispan Dana,20, Dwi Meiwanto,20, Marianus Deri Dwi Arwinda,34, Visensius Katu,23. Keempatnya merupakan karyawan PT Delima Jaya Sukses Mandiri dan meninggal di lokasi tabrakan.

Korban lainnya, Agus Haryanto, 24, sopir Isuzu karyawan PT UT meninggal dalam perjalanan ke Rumah Sakit Harapan Insan Sendawar, Barong Tongkok, Kutai Barat.

Sementara, satu korban luka yakni Husen,35, karyawan PT GBPC, sopir dump truk Iveco mengalami luka dan dirawat di Rumah Sakit Dirgahayu Samarinda.

“Kami belum bisa menyimpulkan penyebab peristiwa ini tapi yang jelas kami akan melakukan penyelidikan terkait tabrakan yang menewaskan lima orang tersebut,” kata Suparno.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya