Kecelakaan Madiun, seorang nenek-nenek meninggal dunia setelah terlindas bus Mira.
Madiunpos.com, MADIUN — Seorang nenek-nenek bernama Katilah, 90, warga Desa Bagi, Kecamatan/Kabupaten Madiun meninggal dunia setelah sepeda motor yang ditumpanginya ditabrak bus AKAP Mira di Jalan Raya Surabaya-Madiun KM 159-160, Desa Bagi, Rabu (3/1/2018) sekitar pukul 07.15 WIB.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Tubuh nenek-nenek itu masuk di kolong bus dan terlindas bus itu. “Benar tadi pagi ada laka lantas [kecelakaan lalu lintas] di Jalan Raya Surabaya-Madiun dan menewaskan satu orang,” kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Madiun, AKP Evon Fitrianto, saat dihubungi Madiunpos.com, Rabu.
Evon mengatakan saat itu Katilah sedang membonceng sepeda motor yang dikendarai anaknya, Sri, 40. Mereka melintas di jalan raya itu.
Pada saat bersamaan, bus Mira yang dikemudikan M. Sya’roni, 30, berjalan dari arah barat ke timur bermaksud menaikkan penumpang. Namun, karena bus tersebut penuh sang sopir batal menaikkan penumpang dan terus berjalan pelan ke arah timur.
Sepeda motor yang dikendarai Sri yang melaju terlebih dahulu kemudian disenggol bus tersebut. Hingga akhirnya Katilah yang membonceng sepeda motor Yamaha Mio berpelat nomor AE 4666 GE itu terjatuh dan masuk ke kolong bus.
“Tubuh Katilah kemudian dilindas roda belakang bus. Sedangkan Sri yang berada di depan jatuh dan mengalami luka ringan,” jelas dia.
Selanjutnya jasad nenek itu pun dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan identifikasi. Polisi masih menyelidiki kasus laka lantas yang menewaskan satu orang ini.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
