SOLOPOS.COM - Petugas Satlantas Polres Sukoharjo mengevakuasi sepeda motor yang terlibat kecelakaan dengan bus Gunung Mulia di ruas jalan Solo-Wonogiri tepatnya di Dukuh Gatakrejo RT 001/RW 001, Desa Nguter, Kecamatan Nguter, Sukoharjo, Kamis (4/4/2013). (JIBI/SOLOPOS/Trianto Hery Suryono)

Petugas Satlantas Polres Sukoharjo mengevakuasi sepeda motor yang terlibat kecelakaan dengan bus Gunung Mulia di ruas jalan Solo-Wonogiri tepatnya di Dukuh Gatakrejo RT 001/RW 001, Desa Nguter, Kecamatan Nguter, Sukoharjo, Kamis (4/4/2013). (JIBI/SOLOPOS/Trianto Hery Suryono)

Petugas Satlantas Polres Sukoharjo mengevakuasi sepeda motor yang terlibat kecelakaan dengan bus Gunung Mulia di ruas jalan Solo-Wonogiri tepatnya di Dukuh Gatakrejo RT 001/RW 001, Desa Nguter, Kecamatan Nguter, Sukoharjo, Kamis (4/4/2013). (JIBI/SOLOPOS/Trianto Hery Suryono)

SUKOHARJO – Gara-gara gagal menyalip dan lantas menabrak bus dari arah berlawanan, seorang pengendara sepeda motor tewas di ruas Jalan Solo-Wonogiri tepatnya di dekat Kantor Kecamatan Nguter, Sukoharjo, Kamis (4/4/2013).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Informasi yang dihimpun Solopos.com, korban bernama Rendra Erlangga, 25, warga Jetis, Desa Pojok, Kecamatan Tawangsari, Sukoharjo mengalami luka di berbagai tubuhnya. Seperti kaki kiri sobek, pelipis kiri sobek dan rahang patah.

Saat kejadian korban mengendarai sepeda motor bernopol AD 6748 LT melaju dari arah selatan atau Wonogiri. Dari arah berlawanan melaju bus Gunung Mulia bernopol AD 1412 CG yang dikemudikan Sujarwo, 56, warga Bugo, Desa Gentan, Kecamatan Bendosari, Sukoharjo.

“Korban hendak mendahului sepeda motor di depannya namun tidak jadi dan menabrak bemper bagian depan bus sebelah kiri,” ujar Woko, warga di lokasi kejadian.

Kasatlantas Polres Sukoharjo, AKP Christian AER didampingi Kanitlaka, Iptu Sarwoko mewakili Kapolres Sukoharjo, AKBP Ade Sapari menyatakan, masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan saksi. “Informasi awal, korban berusaha mendahului sepeda motor tak dikenal di depannya yang membelok ke timur [memotong jalan]. Sepeda motor yang berbelok lolos tetapi korban tidak sehingga menabrak bus. Korban meninggal di TKP.”

Sedangkan pengemudi bus Gunung Mulia, Sujarwo mengatakan, laju bus berkisar 30 km hingga 40 km per jam. “Saya dari arah Solo dengan mengangkut 20-an penumpang. Saya sudah menghindari dengan menggoyang ke kanan tetapi sepeda motor korban masih menyerempet bemper bagian kiri.”

Diceritakannya, dirinya tak berani menghindari ke kanan karena kendaraan dari arah berlawanan cukup banyak. “Kendaraan dari arah selatan bergerombol, banyak sekali. Jika saya goyang (menghindar) ke kanan akan banyak korban,” terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya