Kecelakaan Kulonprogo dengan korban jiwa seorang balita terjadi di Desa Kedungsari.
Harianjogja.com, KULONPROGO – Edi Wiyana, 45, diduga mengantuk saat mobil Honda Jazz bernomor polisi B 1247 SFW yang dikendarainya menabrak sebuah pohon di Jalan Nasional di Desa Kedungsari, Kamis (26/11/2015). Akibat kejadian itu, anaknya yang masih balita tewas dengan pendarahan hebat dibagian hidung dan telinga karena benturan keras.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kanit Laka Polres Kulonprogo Iptu Sri Purwanti mengatakan, kecelakaan tunggal tersebut terjadi sekitar pukul 05.30 WIB di Jalan Wates KM 24. Muhammad Naufal Khauril Rabbani, 2,5, tewas meski sempat dilarikan ke RS Kharisma Paramedika.
Saat kejadian, Naufal duduk di kursi penumpang dibagian depan, sedangkan ibunya berada di jok belakang. Orang tua korban hanya mengalami luka ringan, sang ayah mengalami lecet di kaki kiri dan kanan. Sementara ibu korban, mengalami retak di pergelangan tangan kiri dan lecet pada dahi.
Ipung memaparkan, sementara hasil pemeriksaan petugas, kecelakaan itu disebabkan oleh pengemudi yang mengantuk. Diduga pengemudi kelelahan setelah menempuh perjalanan yang cukup jauh. Pengemudi mengantuk dan hilang konsentrasi, sehingga tabrakan itu terjadi.
Kelik, salah satu warga yang tinggal di sekitar lokasi mengaku kaget ketika terdengar suara benturan keras. Kejadian itu terjadi tepat di seberang bengkel miliknya.
“Saya kaget dengar suara benturan keras. Langsung saya lihat keluar, mobil sudah ringsek menabrak pohon. Kondisi anaknya sudah lemas saat dievakuasi dan semua [korban] langsung dibawa ke rumah sakit,” ungkap Kelik.
Pengemudi merupakan warga Cilangkap, dan istrinya, Uun Kuniasih adalah warga Windujaten Kadugede, Kuningan, Jawa Barat. Keduanya mengalami luka ringan dan masih mendapat perawatan di rumah sakit.