KECELAKAAN KLATEN : Tidur di Warung, Warga Sragen Tertimpa Truk!

Solopos.com, KLATEN — Sebuah truk pasir berplat nomor BG 8147 UG terguling ke parit setelah ditabrak truk tonton bermuatan semen dari belakang di Jl Solo-Jogja, di Beku, Bowan, Delanggu, Minggu (20/10/2013) dini hari.  Truk yang terguling sempat menabrak hik dan menindih warga Sragen, Sutarno, 62, yang tengah tertidur di dalam warung.

Informasi yang dihimpun Solopos.com dari Satlantas Polres Klaten, kejadian itu terjadi, Minggu, sekitar pukul 01.30 WIB.  Awalnya, Sutarno memarkirkan truk pasir berplat nomor AD 146I NA di pinggir Jl Solo-Jogja dari arah Klaten menuju Solo. Warga Gondang, Sragen itu kemudian tidur di sebuah warung hik yang tidak jauh dari lokasi parkir truknya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Tidak berselang lama, ada truk pasir berplat nomor BG 8147 UG yang dikemudikan warga Mantingan, Ngawi, Tony Hidayat, 35, berhenti tepat di belakang truk Sutarno. Tony kemudian keluar dan berada di samping kiri truknya. Kemudian, dari arah belakang [Klaten menuju Solo] ada sebuah truk tronton berplat nomor R 1859 DB yang dikemudiakan Sub Hanafi, 35. Warga Cilendek Rt 02/08 Cibeureum, Tasikmalaya itu mengendarai truk bermuatan semennya terlalu ke kiri dan menabrak bak belakang truk milik Tony yang tengah berhenti.

Truk milik Tony kemudian oleng ke kiri dan menabrak warung hik yang berada di atas parit. Warung hik porak poranda dan truk masuk ke dalam parit.

“Sementara, Sutarno yang tengah tertidur pulas di warung hik tertindih roda depan kiri truk yang masuk ke dalam parit,” jelas Kanit Laka Satlantas Polres Klaten, Iptu Dedik Agus P, saat dihubungi Solopos.com, Minggu.

Sejumlah rekan korban, berusaha menyelamatkan Sutarno dengan mengeluarkan pasir dari bak truk. Hal itu dilakukan untuk mengurangi beban truk yang menindih korban. Selain itu, rekan korban juga berusaha memasang dongkrak supaya Sutarno tidak tergencet.

Sutarno bisa selamat setelah mobil derek datang ke lokasi sekitar satu jam kemudian. Korban yang mengalami patah kaki kiri langsung dibawa ke RS PKU Muhammadiyah Delanggu, Klaten untuk mendapatkan pertolongan. Dugaan sementara, penyebab kecelakaan adalah sopir truk semen mengantuk. Hingga saat ini kasus kecelakaan tersebut masih dalam penanganan Satlantas Polres Klaten.