Solopos.com, CIREBON--Kecelakaan ringan transportasi kereta api (KA) terjadi di Stasiun Cirebon Prujakan, Cirebon, Jawa Barat, Kamis (15/5/2014) pukul 09.30 WIB. Kecelakaan yang melibatkan KA Tawang Jaya jurusan Jakarta-Semarang dengan KA barang membuat penumpang berhamburan keluar lantaran panik.
Kejadian itu bermula saat KA Tawang Jaya bernomor 140 KL tiba di Stasiun Cirebon pukul 9.30 WIB. Kereta berhenti sesaat untuk menunggu kereta lain jalan. Ketika hendak melanjutkan perjalanan, terdengar benturan keras. Penumpang berteriak panik lalu keluar dari gerbong kereta. Rupanya, gerbong belakang KA Tawang Jaya berbenturan dengan gerbong KA barang di lintasan yang sama.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Saya yakin kereta ditabrak, benturannya sangat keras,” papar Siswanto kepada Bisnis, di lokasi.
Pantauan di stasiun, penumpang berada di luar gerbong. Sebagian penumpang mengaku pusing karena kepalanya terbentur kursi.
“Ini kepala pusing, tadi kena kursi,” ujar penumpang lain, Slamet.
Menurut petugas keamanan stasiun, Miftah, perjalanan kereta terpaksa ditunda sembari menunggu pengecekan petugas teknis. Miftah mengatakan masinis kereta barang mengira KA Tawang Jaya sudah melaju dan mulai menghidupkan mesin kereta api barang yang berada di belajang KA Tawang Jaya. Sehingga benturan tidak bisa dihindari.
Dia mengatakan kecelakaan yang menimpa rangkaian antar gerbong belakang kereta menyebabkan isi gerbong restorasi berantakan dan terpaksa dilepas dari rangkaian KA Tawang Jaya.
Para penumpang terpaksa berganti kereta dengan menunggu langsiran kereta berikutnya. Para penumpang dengan tujuan Tegal, Pemalang, Pekalongan akan dipindah atau diminta naik KA Tegal Express. Tapi sampai saat berita ini disusun, KA Tegal Express belum sampai di Stasiun Cirebon Prujakan, Cirebon.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
