KECELAKAAN KARANGANYAR : Motor VS Bus, 1 Tewas

Kondisi korban setelah tertabrak bus di Karanganyar (Tri Indriawati/JIBI/Solopos)

Solopos.com, KARANGANYAR —  Seorang pengendara sepeda motor tewas seketika setelah tersambar bus antar kota antar provinsi (AKAP) di ruas Jalan Lawu, Popongan, Karanganyar, Selasa (10/9/2013) siang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kecelakaan maut itu bermula ketika sepeda motor Honda Karisma KT 5847 KS dari arah barat atau Karanganyar Kota,  mencoba menyalip sepeda motor lain yang melaju searah dengannya. Sepeda motor yang dikendarai Ikhsan Ranugroho, 32, menabrak bagian belakang sepeda motor itu dan oleng ke arah akan. Pada saat bersamaan, melaju sebuah bus AKAP milik PO Haryanto berpelat nomor B 7036 VGA yang dikemudikan Hari, 43, dari arah berlawanan.

Lantaran jarak yang terlalu dekat, sopir bus tak dapat membanting stir untuk mengindari tabrakan.

“Sepeda motor itu tiba-tiba muncul di depan bus kami, jadi sopir sudah tidak dapat menghindar. Sepeda motor itu langsung tersambar bagian depan bus sebelah kanan,” ungkap kenek bus jurusan Jakarta itu,  Aris Wahyunogroho, 30, saat dijumpai wartawan di Mapolres Karanganyar.

Seorang pendagang es kelapa muda di depan lokasi kejadian, Suwanti, 70, mengaku tidak mengetahui penyebab kejadian yang berlangsung sekitar pukul 14.00 WIB itu. Saat itu, dia tengah sibuk melayani pembeli di warungnya dan dikejutkan dengan suara benturan yang cukup keras.

“Pembeli di warung saya teriak, katanya ada kecelakaan. Setelah kami lihat, ternyata korban sudah tersungkur di depan warung saya. Korban tidak bergerak dan keluar darah banyak sekali dari kepalanya, jadi enggak ada yang berani mendekat,” ujarnya saat dijumpai Solopos.com di lokasi kejadian.

Masyarakat sempat bertanya-tanya ihwal penyebab kecelakaan lantaran tak ada saksi mata yang melihat langsung kejadian nahas yang menewaskan warga Balikpapan Selatan, Kalimantan Timur itu. Namun, beberapa warga sempat melihat sebuah bus melaju bersamaan dari arah timur saat kecelakaan itu terjadi.

“Saya sendiri juga enggak melihat langsung kejadiannya. Saat melintas, saya lihat korban sudah tergeletak, tidak ada yang berani menolong, jadi saya telepon polisi. Tapi, ada beberapa warga yang bilang korban sempat tertabrak bus,” ujar salah seorang saksi, Warta Kusuma, 25.

Polisi segera melacak keberadaan bus yang sempat kabur itu. Tak lama berselang, bus jurusan Jakarta yang baru bertolak dari Matesih, itu berhasil disetop di Terminal Bejen, Karanganyar. Sembilan orang penumpang bus diturunkan, sementara sopir dan kenek digelandang ke Mapolres Karanganyar.

Berdasarkan pantauan Solopos.com, bus AKAP yang telah diamankan di Mapolres Karanganyar itu mengalami kerusakan cukup parah di bamper bagian depan sebelah kanan akibat benturan keras dengan tubuh korban. Sementara, sepeda motor yang dikendarai korban tidak mengalami kerusakan parah.