Kecelakaan Karanganyar menimpa mobil patroli Polsek Karangpandan.
Solopos.com, KARANGANYAR–Mobil patroli backbone Mitsubishi Strada milik Polsek Karangpandan masuk ke parit sedalam enam meter di Dukuh Kidangan, Desa Doplang, Sabtu (5/3/2016) pukul 03.30 WIB.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Informasi yang dihimpun Solopos.com, mobil patroli masuk ke parit saat mengejar pelaku pencurian di rumah juragan ayam potong di Gondosuli, Tawangmangu. Satu pelaku, S, melarikan diri. Sejumlah anggota hendak menangkap pelaku yang melarikan diri ke Karangpandan. Nahas, pelaku tidak tertangkap karena menghilang dengan cara terjun ke sungai.
Informasi lain menyebutkan mobil masuk parit di sebelah barat OISCA Karangpandan karena sopir mengantuk. Anggota Polsek Karangpandan, Aiptu Suyatno, mengendarai mobil saat patroli dari Karangpandan menuju Matesih. Nahas Suyatno tidak dapat mengendalikan mobil saat melintas di tikungan dekat lokasi kejadian.
Mobil patroli masuk ke parit. Akibat kejadian itu mobil mengalami kerusakan pada badan mobil sebelah kanan, kaca depan pecah, pintu dekat pengemudi rusak, lampu rotator rusak. Suyatno tidak dapat keluar dari pintu sehingga memecah kaca mobil bagian depan.
Suyatno mengeluh sakit pada punggung dan mendapat perawatan di Puskesmas Medika Center Karangpandan. Polsek meminta bantuan crane untuk mengangkat mobil dari parit.
Sementara itu, Kapolres Karanganyar, AKBP Mahedi Surindra, melalui Kanit Laka Satlantas Polres Karanganyar, Ipda Maryadi, menuturkan kondisi sopir tidak mengalami luka parah.
Namun, dia enggan memberikan penjelasan lebih detail penyebab kecelakaan.
“Sopir enggak apa-apa. Yang lebih tahu Kapolsek,” tutur dia saat dihubungi Solopos.com, Kamis (10/3/2016).
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
