SOLOPOS.COM - Mobil pikap yang terbakar di Jalan Jogja-Wonosari, Rabu (9/10/2013).

Kecelakaan Gunungkidul dialami pikap pengangkut wisatawan.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Sebuah pikap pengangkut wisatawan terbakar saat  mengantar pengunjung ke Obyek Wisata Gua Pindul, Desa Bejiharjo, Karangmojo, Minggu (28/8/2016) sekitar pukul 11.00 WIB. Tidak ada korban jiwa peristiwa itu, tetapi kejadian tersebut membuat para penumpang kaget dan berusaha menyelamatkan diri.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Informasi yang dihimpun Harianjogja.com, kemarin, awalnya truk yang mengangkut empat wisatawan Gua Pindul ini beroperasi seperti biasa. Namun sesampainya di Dusun Gelaran I, tiba-tiba pikap bernomor AB 9047 FD mengeluarkan asap mengeluarkan asap. Akibatnya keempat penumpang yang naik di belakang pun panik dan berhamburan untuk menyelamatkan diri. Tak berselang lama, percikan api yang timbul menyambar ke bak penampungan bahan bakar sehingga kobaran semakin membesar dan menghanguskan mobil tersebut.

Ekspedisi Mudik 2024

“Tidak ada korban jiwa, baik sopir maupun penumpang dapat menyelamatkan diri,” kata Kepala Kelompok Sadar Wisata Desa Wisata Bejiharjo (Dewa Bejo) Bagya saat dihubungi Harianjogja.com, Minggu kemarin.

Bagya menjelaskan tidak ada tahu persis penyebab kejadian karena tahu-tahu pikap mengeluarkan asap. Namun dari dugaan awal kebakaran terjadi karena korsleting.

Oleh karenanya, Bagya berharap agar peristiwa kemarin bisa menjadi pelajaran bersama sehingga hal tersebut tidak terulang kembali.

“Saya harap kepada seluruh operator untuk rutin mengecek kondisi kendaraan yang digunakan untuk anggkutan pengunjung. Pengecekan ini dibutuhkan sebagai bagian dari memberikan pelayanan yang terbaik bagi pengunjung,” tutur dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya