SOLOPOS.COM - Ilustrasi korban kecelakaan (JIBI/Harian Jogja/Dok)

Kecelakaan terjadi karena keduannya memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Kecelakaan maut terjadi di jalur Jogja-Wonosari, tepatnya di Dusun Nogosari, Desa Bandung, Playen, Minggu (31/7) sekitar pukul 15.45 WIB. Akibatnya dua pemotor meninggal dunia dalam kejadian tersebut.

Promosi Alarm Bahaya Partai Hijau di Pemilu 2024

Dua korban ini bernama Wakito Cipto Wardoyo,51, warga Dusun Bedil Wetan, Rejosari, Semin. Sedang satu korban lainnya atas nama Pujiyono,33, warga Senobayan, Desa Ngabeyan, Secang, Magelang, Jawa Tengah.

Informasi yang dihimpun Harian Jogja, kemarin, kecelakaan terjadi karena keduannya memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi. Korban Wakito memacu sepeda motor Yamaha Vega AB 2087 BW dari arah Kota Jogja menuju Wonosari. Sementara itu, dari arah Wonsari meluncur motor Yamaha Vega AA 4356 CG yang dikendarai Pujiyono.

Kecelakaan terjadi saat Pujiyono ingin menyalip mobil di depannya. Namun saat itu ia tidak melihat dari arah yang berlawanan sehingga keduanya bertabrakan di tempat kejadian. Hantaman yang keras membuat Pujiyono mengalami luka parah di bagian kepala dan membuatnya tewas di tempat kejadian. Sementara itu, korban Wakito sempat dibawa ke Rumah Sakit Nur Rohmah untuk mendapatkan perawatan. Namun karena luka parah nyawanya pun tak dapat tertolong dan meninggal di rumah sakit.

Kepala Satuan Lalulintas Polres Gunungkidul AKP Samiyono membenarkan adanya kecelakaan tersebut. Dari olah Tempat Kejadian Perkara diketahui keduanya mengalami luka parah di bagian tumbuh yang berakibat kepada kematian. Dua kendaraan yang digunakan korban sudah diamankan petugas sebagai barang bukti. “Untuk jasad korban masih dalam proses visum [kemarin]. Nanti kalau prosesnya sudah selesai akan kami serahkan ke keluarga untuk dimakamkan,” kata Samiyono kepada wartawan, kemarin.

Dia menjelaskan, kecelakaan terjadi karena adanya faktor kelalaian dari manusia. Hal ini terlihat dari olah TKP di mana, pengendara yang akan menyalip terlalu keluar dan tidak memerhatikan dari arah yang berlawanan. “Korban Pujiyono menyalip dengan tiba-tiba dari belakang mobil tanpa melihat dari arah berlawan, di mana Wakito memacu sepeda motornya,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Polres Gunungkidul AKBP Nugrah Trihadi saat dihubungi kemarin berharap agar masyarakat lebih berhati-hati. Dia menilai banyak kecelakaan yang terjadi karena kurang waspadanya pengendara sehingga bisa berujung maut ataupun luka-luka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya