SOLOPOS.COM - Kepala Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Perwakilan Jateng, Achmad Zaid. (Facebook.com)

Kecelakaan Demak yang menyebabkan meninggalnya Kepala Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Jateng Achmad Zaid terjadi setelah lembaga itu mengungkap siswa siluman.

Semarangpos.com, SEMARANG — Kepala Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Perwakilan Jawa Tengah (Jateng) Achmad Zaid tewas setelah mobil yang dikemudikannya dilibas kereta api di perlintasan yang ditinggalkan sukarelawan penjaganya di Brumbung, Mranggen, Kabupaten Demak. Kecelakaan tragis tersebut terjadi seusai ia dan jajarannya menginvestigasi dugaan penyimpangan penerimaan siswa di SD Negeri Batursari 06 Mranggen.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Seperti diberitakan Semarangpos.com, Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Perwakilan Jateng belakangan hari ini rajin mengusut adanya siswa-siswa siluman dalam penerimaan siswa baru di sekolah-sekolah di Jateng. Siswa-siswa yang mestinya tak bisa diterima di suatu sekolah namun nyatanya belajar di sekolah itu antara lain diselipkan di SMA Negeri 1 Semarang. Dinas Pendidikan setempat tak menunjukkan iktikad tegas menindaklanjutinya hingga Achmad Zaid tewas.

Kenyataan bahwa kecelakaan tragis itu terjadi seusai penyelidikan kasus siswa siluman di SD Negeri Batursari 06 Mranggen itu diungkapkan Asisten Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Perwakilan Jateng Moch. Agus Ardiansyah di Semarang, Kamis (11/8/2016). Menurutnya, Achmad Zaid mendatangi SD Negeri Batursari itu bersama dua asisten lain serta seorang mahasiswi magang. “Pagi hari sebelum berangkat ke Mranggen beliau masih ke kantor,” katanya.

Kepala ORI Jateng Achmad Zaid, menurut dia, bahkan sempat berpesan agar materi untuk rapat koordinasi di Jakarta pada 22 Agustus 2016 segera disiapkan. Seusai melakukan investigasi di SD Negeri Batursari itu, sambung Agus Ardiansyah, rombongan Achmad Zaid, dua asisten dan seorang mahasiswi magang tersebut berencana kembali ke kantor.

Selain Achmad Zaid, tiga penumpang mobil nahas yang ditabrak Kereta Api (KA) Maharani dari Semarang ke Surabaya ada;ah Asisten Ombudsman Jawa Tengah Anshori dan Elyna Nazla, serta seorang mahasiswi magang bernama Dewi Wulandari. Ketiganya, kini, dirawat di Rumah Sakit Pelita Anugrah Mranggen, karena terluka parah.

Kepala Perwakilan Ombudsman Jateng Tewas Tertabrak Kereta
Begini Kronologi Meninggalnya Kepala Perwakilan Ombudsman Jateng
Tragis, Kepala Ombudsman Jateng Tewas Tak Jauh dari Rumah
Pandangan Terhalang Pos, Mobil Ombudsman Jateng Remuk Disambar KA
Ini Status FB Terakhir Achmad Zaid Sebelum Meninggal Dunia di Demak
Begini Pengakuan Penjaga Perlintasan Lokasi Kecelakaan Kepala ORI Jateng
Dimakamkan Malam, Ribuan Pelayat Antar Kepala ORI Jateng
Kepala Ombudsman Jateng Tinggalkan Istri dan 3 Anak
Anak-Anak Kepala ORI Jateng Diduga Ikut Menonton di Lokasi
Begini Tanggapan PT KAI Soal Kecelakaan Kepala ORI Jateng

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya