SOLOPOS.COM - Kondisi bus pariwisata pengangkut karyawan garmen Polokarto, Sukoharjo yang mengalami kecelakaan di Imogiri, Bantul, DI Yogyakarta, Minggu (6/2/2022). (Harian Jogja/ Ujang Hasanudin)

Solopos.com, BANTUL – Sopir bus bus pariwisata pengangkut karyawan garmen Polokarto, Sukoharjo yang mengalami kecelakaan di Jalan Imogiri Mangunan, Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Bantul, Minggu (6/2/2022) siang,  diduga ingin menghindari kecelakaan fatal dengan membelokkan stir ke kanan hingga menghantam tebing.

Sebelum kejadian, di lokasi tersebut terjadi antrean kendaraan lantaran ada mobil mogok. Namun upaya sopir tersebut mengakibatkan korban meninggal hingga belasan orang.

Promosi Sejarah KA: Dibangun Belanda, Dibongkar Jepang, Nyaman di Era Ignasius Jonan

Seorang saksi mata yang melihat kecelakaan tersebut, Muhammad Elko Pasa, 36, menduga bus mengalami rem blong. Sementara di depannya banyak kendaraan sehingga sopir membanting setir ke kanan dan menabrak tebing.

Kepada Harian Jogja (Grup Solopos.com) Elko mengatakan, dirinya berada di depan bus yang mengalami kecelakan. Saat itu mobil yang dia kemudikan berhenti karena karena ada mobil mogok yang meminta bantuan.

Baca Juga: Bus Pengangkut Karyawan Kecelakaan di Bantul, 4 Meninggal Dunia

Dirinya melihat bus warna hijau melaju dari atas atau dari arah Mangunan hendak menuju Imogiri. Dari kejauhan ia memberikan aba-aba agar sopir bus pariwisata itu mengurangi kecepatan karena ada mobil mogok.

Namun bus yang mengangkut 42 penumpang tersebut malah oleng ke kanan dan ke kiri. Akhirnya bus berbelok ke kanan dan menabrak tebing.

“Ada beberapa penumpang yang terlempar ke luar bus. Setelah itu saya mendekat dan sudah banyak darah. Saya takut,” kata Elko Pasa.

Warga Imogiri ini pun akhirnya menelepon Polsek Imogiri. Setelah itu polisi, Basarnas, sukarelawan, dan warga berdatangan melakukan evakuasi. Beberapa mobil ambulans berseliweran melarikan korban ke rumah sakit.

Ia mengatakan banyak penumpang yang patah tulang. Ada juga yang kejepit.

Baca Juga: Korban Tewas Bus Pariwisata di Bantul Menjadi 13 Orang

Korban tewas akibat bus pariwisata menabrak tebing Bukit Bego di Jalan Imogiri-Mangunan, Dusun Kedungguweng, Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, Minggu (6/2/2022) siang sebanyak 13 orang.

Kepala Unit Penegakan Hukum Satlantas Polres Bantul Iptu Maryono memgatakan berdasarkan laporan anggotanya di sejumlah rumah sakit, korban meninggal dunia dalam kecelakaan bus pariwisata itu 13 orang.

Baca Juga: Rem Blong, Bus Angkut 40 Orang dari Demak Kecelakaan Di Tawangmangu

“Laporan anggota di rumah sakit. Penumpang bus ada 42 orang. Yang meninggal dunia 13 orang, lainnya luka-luka,” kata Maryono di lokasi kejadian, Minggu (6/2/2022).

Maryono mengatakan korban meninggal dunia dan luka berat dievakuasi ke tiga rumah sakit, yakni Rumah Sakit Umum Daerah Panembahan Senopati Bantul, PKU Muhammadiyah Bantul, dan Rumah Sakit Nurhidayah.

“Adapun yang luka ringan ringan dirawat di Puskesmas Imogiri,” ujar Maryono.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya