SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI/Antara)

Kecelakaan air di Jawa Tengah selama musim hujan telah menelan korban tenggelam sedikitnya tujuh orang tewas,

Semarangpos.com, SEMARANG – Selama musim penghujan ini tercatat sudah ada tujuh kecelakaan air yang menelan tujuh korban jiwa di wilayah Jawa Tengah (Jateng). Kondisi ini pun membuat keprihatinan berbagai pihak tak terkecuali Badan SAR Nasional (Basarnas) Jateng.

Promosi Efek Ramadan dan Lebaran, Transaksi Brizzi Meningkat 15%

Dari data yang dirilis Basarnas Jateng, Selasa (16/2/2016), selama musim penghujan ini sudah ada tujuh kecelakaan air yang terjadi di tujuh lokasi yang berbeda. Ketujuh lokasi itu, yakni Pantai Widarapayung, Cilacap; Sungai Tajum, Banyumas; Sunga Dulang, Purworejo; Sungai Songgom, Brebes; Sungai Bengawan Solo; Sungai Bapangan, Klaten; dan Sungai Mlawat, Rembang.

Kepala Kantor Basarnas Jateng, Agus Haryono, mengaku rata-rata kecelakaan itu diawali oleh insiden yang cukup sepele. Insiden biasanya diawali dengan terpelesetnya korban ke dalam sungai yang alirannya deras karena sebelumnya diguyur hujan, seperti yang menimpa salah satu korban, yakni Eka Bangun Setyawan, 14 tahun, yang hanyut terbawa aliran Sungai Bengawan, Solo, setelah terpeleset saat memancing, beberapa waktu lalu.

“Oleh karena itu hendaknya di musim yang ekstrim seperti ini, kami himbau kepada masyarakat untuk mengurangi aktivitasnya di sungai lebih dulu. Apalagi, intensitas hujan masih sangat tinggi sehingga diperlukan kehatihatian,” tutur Agus kepada Semarangpos.com, Selasa.

Agus menambahkan baru-baru ini kecelakaan air juga dialami bocah berusia lima tahun, Bilqis, warga Brebes. Bilqis terpeleset dan hanyut di aliran Sungai Songgom, Brebes, setelah sebelumnya terlihat bermain-main dengan temannya di bantaran sungai, Senin (15/2/2016) sore WIB.

“Karena keasyikan bermain di pinggir sungai bersama teman-temannya, korban terpleset dan hanyut di sungai. Sebenarnya sungainya tidak terlalu lebar, hanya sekitar enam meter. Tapi, saat kejadian arusnya deras karena baru diguyur hujan,” imbuh Agus.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya