SOLOPOS.COM - Ilustrasi judi online. (Istimewa)

Solopos.com, MAKASSAR — Seorang polisi di Makassar, Sulawesi Selatan, Bripda YL, diselamatkan rekannya setelah mencoba bunuh diri akibat depresi lantaran kecanduan judi online.

Akibat kecanduan judi, Bripda YL, mempunyai banyak utang di bank dan sejumlah orang.

Promosi Kirana Plus, Asuransi Proteksi Jiwa Inovasi Layanan Terbaru BRI dan BRI Life

Bripda YL yang mengalami luka di perut akibat tusukan sangkur kini dalam perawatan di Rumah Sakit Bayangkara Makassar, Sulawesi Selatan.

Percobaan bunuh diri tersebut dilakukan korban di rumahnya, Jl. Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Tamalanrea, Makassar, pada Selasa (31/1/2023), sekitar pukul 07.00 WITA.

Ekspedisi Mudik 2024

“Terkait rencana bunuh diri memang benar yang dilakukan anggota di Direktorat Samapta Polda. Kejadian ini berawal dari yang bersangkutan sering bermain judi online,” ungkap Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Komang Suartana kepada wartawan di Makassar, Senin (6/2/2023).

Ia menjelaskan Bripda YL pernah mendapatkan kemenangan dalam berjudi online tetapi lebih sering mengalami kekalahan.

Dan pada saat tidak punya uang, polisi muda itu lalu meminjam uang di bank dengan berbagai alasan untuk membantu orang tuanya.

Kekalahan terus menerus dalam judi online itu membuat utang Bripda YL menumpuk. Ia pun stres berat.

Bripda YL lantas berusaha mengakhiri hidupnya dengan menusukkan sangkur ke perut dan menyayat lehernya.

Namun ketika merasakan sakit ia lantas meminta tolong dengan menghubungi temannya untuk dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pengobatan.

“Itu merupakan awal kejadiannya,” kata Kombes Komang Suartana seperti dikutip Solopos.com dari Antara.

Saat ini Bripda YL sudah ditangani dan kondisinya membaik.

Aparat Propam Polda Sulsel memeriksa ponsel milik Bripda YL untuk mengetahui bermain judi online di situs apa, dan siapa saja temannya yang ikut bertaruh.

“Jumlah utang di bank juga masih didalami Propam,” katanya.

Perhatian !!!

Bunuh diri bukanlah solusi untuk menyelesaikan permasalahan kehidupan. Jika Anda atau orang di sekitar Anda mengalami tekanan dan muncul pikiran untuk bunuh diri,

Segera hubungi hotline nomor 1119 (ekstensi 8) atau hotline kesehatan jiwa Kemenkes di nomor 021-500-454.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya