Solopos.com, SUKOHARJO — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo mendapatkan 50.000 bibit kelapa genjah dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia (RI). Penanaman pertama pohon tersebut rencananya dilakukan langsung oleh Presiden RI Joko Widodo.
Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan (DPP) Kabupaten Sukoharjo, Bagas Windaryatno, mengatakan pada Sabtu (30/7/2022) telah menerima bibit kelapa genjah itu di Desa Sanggang, Bulu, Sukoharjo.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Direncanakan [penanaman oleh Presiden Jokowi] pekan kedua bulan Agustus 2022. Tanggal pastinya masih menunggu dari Jakarta,” kata Bagas kepada Solopos.com, Minggu (31/7/2022) sore.
Dia mengatakan telah melakukan persiapan lahan menggunakan ekskavator, buldoser dan alat berat lainnya. Mengingat pihaknya akan membuka lahan untuk menanam kelapa genjah.
“Kami bikin kawasan seluas kurang lebih 100 hektar. [Penanaman kelapa genjah] 40% di kawasan 60% di perumahan. Kami juga akan sebarkan di desa sekitar Sanggang dan beberapa desa di Kecamatan Tawangsari,” jelas Bagas.
Baca juga : Peringati 50 Tahun Ponpes, Santri Al Mukmin Ngruki Sukoharjo Go Green
Sementara, lahan yang digunakan untuk kawasan kelapa genjah merupakan tanah milik petani dan tanah kas Desa Sanggang, Kecamatan Bulu.
Lebih lanjut, varietas yang akan ditanam adalah varietas bali kuning. Diperkirakan varietas tersebut dalam dua tahun dapat berproduksi. Sementara komoditas yang akan diambil dari kelapa genjah itu berupa nira kelapa.
Komoditas itu menjadi bahan baku gula semut, dan termasuk komoditas ekspor. Bagas mengatakan eksportir gula semut di Sukoharjo sudah ada. Namun eksportir itu harus mengambil bahan baku dari luar Sukoharjo dan masih kekurangan.
“Kenapa tidak disipkan di Sukoharjo, dan alhamdulilah kami mendapatkan fasilitas dari pak menteri,” jelasnya.
Baca juga : Pecah Telur, Bulu Tangkis Sumbang Emas Pertama Indonesia di APG 2022
Perkebunan Kelapa Genjah
Menurutnya penanaman itu menjadi langkah nyata meningkatkan produktivitas dan penghasilan petani di Kabupaten Sukoharjo melalui kawasan perkebunan kelapa genjah di Sukoharjo.
Selain itu penanaman tersebut sesuai dengan perintah Presiden RI Joko Widodo untuk membuat sentra-sentra kelapa di Indonesia. Di eks Karesidenan Surakarta ada penanaman kelapa genjah di wilayah Sukoharjo, Boyolali dan Karanganyar.
Setelah ditanam, pada tahun kedua nantinya akan dibangun unit pengolahan hasil yang akan diarahkan menjadi sentra kelapa genjah di Sukoharjo.
“Nanti akan kita kolaborasikan yang sudah ada di Sanggang, karena sudah ada embung Cermai. Ada komoditas durian, komoditas alpukat. Akan kita jadikan sentra ekonomi baru dibidang perkebunan di Bulu,” kata Bagas.
Baca juga : Pasar Murah, 2 Ton Bawang dan 1,5 Ton Cabai Ludes Diburu Warga Solo
Bagas berharap, upaya ini bisa menjadi kebangkitan ekonomi di Desa Sanggang yang secara geografis kurang beruntung dibandingkan daerah lain yang mendapat irigasi teknis. Sehingga kelapa genjah diharapkan bisa menjadi ikon baru di Sukoharjo Selatan.
Sementara itu bebebrapa waktu lalu, Sekretaris Camat Bulu, Tri Budi Setiawan, mengatakan lokasi penanaman tersebut rencananya akan dilaksanakan di Dukuh Samin, Desa Sanggang, Bulu, Sukoharjo.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
