Kanalsemarang.com, SEMARANG – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Said Aqil Siradj mendukung kebijakan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dengan menenggelamkan kapal pencuri ikan di wilayah perairan Indonesia.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
“Kami warga NU mendukung kebijakan penenggalaman kapal pencuri ikan dan awaknya ditangkap untuk diadili,” katanya seperti dikutip Antara, Rabu (3/12/2014) malam.
Ia mengatakan hal tersebut pada acara Haul ke-21 KH. Asrori Ahmad dan 40 hari wafatnya Nyai Hj. Ma’munatun Asrori di Pondok Pesantren Raudhatut Thullab di Desa Wonosari Kecamatan Tempuran Kabupaten Magelang yang dihadiri ribuan umat Islam.
Ia menuturkan luar biasa kekayaan negeri ini, oleh karena itu kebijakan pemerintah yang paling menentukan dalam pengelolaan kekayaan tersebut.
“Kami harapkan pemerintah tegas, jangan sampai kekayaan ini hanya dinikmati oleh para konglomerat saja, apalagi konglomerat asing. Padahal masih banyak rakyat miskin di negeri ini,” katanya.
Ia berharap pemerintah Joko Widodo-Jusuf Kalla tegas, jangan sampai ke depan kekayaan hanya dimonopoli oleh pengusaha besar saja.
“Saya respek dan mudah-mudahan benar-benar dilakukan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dengan kebijakan yang tegas tersebut,” katanya.
Ia mendukung kebijakan tersebut karena setiap malam ikan di perairan Indonesia dicuri oleh para pencuri asing dan pagi-pagi mereka sudah lari ke lautan bebas.
“Mudah-mudahan benar-benar dilakukan kebijakan itu karena triliunan bahkan ratusan triliun rupiah nilai ikan yang dicuri oleh kapal-kapal luar negeri.