SOLOPOS.COM - Petugas Pemadam Kebakaran berjibaku untuk menyelamatkan dua ekor anjing yang terjebak di lantai tiga toko alat tulis dan kantor Merdeka di Jl Yos Suudarso, Nonongan, Solo yang terbakar, Rabu (23/4/2014). Petugas PMK Gabungan se Solo Raya kesulitan memadamkan api karena kontruksi banguna toko yang sangat rapat sehingga tidak bisa mengakses ke sumber api. (Sunaryo Haryo Bayu/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SOLO—Aparat Polresta Solo belum berani menyimpulkan penyebab kabakaran toko alat tulis, Merdeka, di Jl. Yos Sudarso No. 7, Kauman, Pasar Kliwon, Solo, Rabu (23/4) lalu. Tim dari Laboratorium Forensik Cabang (Labforcab) Semarang Bareskrim Mabes Polri belum memberikan hasil penelitian kepada penyelidik.

Kasatreskrim Polresta Solo, Kompol Guntur Saputro, saat ditemui Solopos.com, Jumat (2/5/2014), mengatakan penyebab kebakaran Toko Merdeka belum diketahui. Pasalnya, pihaknya belum menerima hasil penelitian dari tim Labforcab Semarang yang sebelumnya melaksanakan oleh tempat kejadian perkara (TKP).(Baca Juga: Toko Plastik Merdeka Kobong, 2 Anjing Tak Selamat)

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Semula Guntur memperkirakan hasil penelitian paling cepat dapat diketahui setidaknya tiga hari setelah oleh TKP. Ketika ditanya mengenai dugaan awal penyebab kebakaran, Guntur enggan menduga-duga. Ia lebih memilih menunggu hasil penelitian yang dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. (Baca Juga: 20 Jam Api Belum Padam, Ini Kesulitannya)

“Dugaan kan asumsi. Kalau saya menduga karena korsleting misalnya, tapi ternyata bukan bagaimana. Lebih baik menunggu hasil dari labfor [Labforcab Semarang]. Kalau hasilnya diterima pasti saya kasih tahu,” papar Guntur mewakili Kapolresta Solo, Kombes Pol. Iriansyah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya