KEBAKARAN SOLO : Inilah Derita Pedagang Pasar Mebel Solo yang 3 Kali Ludes Terbakar

Solopos.com, SOLO — Kebakaran hebat melanda Pasar Mebel Solo di Jl. Ahmad Yani, Ngemplak, Banjarsari, Solo, Selasa (6/5/2014) pukul 15.00 WIB. Kejadian tersebut merupakan peristiwa kali ketiga dalam kurun waktu 21 tahun terakhir.

Salah satu pemilik los mebel yang terbakar, Sakiyo Menot, 65, saat ditemui Solopos.com di lokasi kejadian mengatakan los miliknya terbakar sudah tiga kali. Dia mengaku dalam ketiga peristiwa tersebut tidak ada mebel miliknya yang dapat diselamatkan. Dia merasa telah rugi besar atas kejadian tersebut. Tidak hanya dia, anaknya, Purwanto, 36, yang juga memiliki los di Pasar Mebel Solo juga bernasib sama.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Setiap terbakar los saya terbakar habis. Tidak ada mebel yang tersisa. Yang terakhir ini kalau dihitung saya dan anak saya rugi lebih dari Rp50 juta,” urai Sakiyo. Ketika ditanya kebakaran sebelumnya terjadi kapan saja dia mengaku lupa.

Salah satu pekerja di los mebel, Tulus, mengatakan dua kebakaran sebelumnya terjadi pada 1993 dan 1998. Dia mengaku menyaksikan kebakaran tersebut.

Sementara itu, Kepala Dinas Pengelolaan Pasar (DPP) Solo, Subagiyo, kepada wartawan menginformasikan kebakaran di Pasar Mebel Solo itu merupakan kejadian kali ketiga. Berdasar ingatannya peristiwa sebelumnya terjadi pada 2008, yakni saat dirinya bertugas di Satpol PP Solo. Dia mengaku lupa kapan terjadi kebakaran kali pertama.

Menurut dia, kebakaran pada 2008 lebih parah dari kali ini. Seluruh los pasar kala itu dikatakan dia ludes. Kebakaran disebut dia telat diketahui warga karena terjadi saat sore hari menjelang petang. Pada saat itu sudah tidak banyak orang di lokasi kejadian. “Saat itu semua los ludes terbakar. Soalnya kejadiannya sore sekali. Permasalahan ini segera kami bahas,” terang Subagiyo.