Solopos.com, SOLO—Kali kelima musibah kebakaran terjadi di Solo dalam kurun waktu kurang dari sebulan. Kali terakhir kebakaran meludeskan rumah warga di Kusumodilagan RT 001/RW 012, Joyosuran, Pasar Kliwon, Solo, Selasa (13/5/2014) sore.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, pemilik rumah, Ngadiran, 65, diperkirakan mengalami kerugian material mencapai Rp150 juta.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Anak Ngadiran, Murni, 41, saat ditemui Solopos.com di lokasi kejadian mengatakan berdasar keterangan bapaknya, api kali pertama muncul di ruang makan.
Dia menceritakan, kala itu lima anggota keluarga yang tinggal di rumah sedang melayat di Cemani, Grogol, Sukoharjo. Ngadiran tinggal di rumah sendirian karena sedang sakit. Sekitar pukul 15.00 WIB Ngadiran membuat api di tungku di depan rumah.
Dia berniat menghangatkan sayur. Saat menyalakan api di tungku itu lah tiba-tiba muncul api di ruang makan.
“Api bisa muncul di ruang makan di dalam rumah kami juga tidak tahu penyebabnya apa. Padahal kan bapak saya [Ngadiran] menyalakan api di tungku di depan rumah,” urai Murni.